Malam Mingguan Tak Pakai Masker, Langsung Diswab
Surabaya, Memorandum.co.id -Tiga pilar menggelar razia di tempat nongkrong, warung kopi, kafe, di wilayah hukum Polsek Dukuh Pakis dan Polsek Sawahan, Sabtu (4/10) malam. Dalam razia tersebut, petugas gabungan berhasil menjaring 50 orang yang ketahuan tidak memakai masker. Mereka kemudian dibawa ke ruko Darmo Park untuk diswab. Prayugo, pengendara motor asal Manyar Tegal, saat ditemui di sela-sela menjalani swab mengatakan, dia tidak melanggar ptotokol kesehatan. Hanya saja kebetulan melintas di Jalan Mayjen Sungkono, melihat ada swab gratis langsung ikutan karena selain mumpung gratis, dia juga akan ke luar kota. "Namun hasilnya tidak langsung keluar, akan tetapi menunggu hasilnya selama dua hari. Nanti dihubungi melalui telepon oleh petugas Satpol PP," jelas Prayugo. Sementara pelanggar protokol yang tidak mengenakan masker, ada yang KTP-nya disita. Bahkan ada salah satu pemuda yang terjaring petugas karena mengenakan masker hanya di dagunya, sedangkan hidung dan mulutnya tidak ditutupi. Petugas lantas menggiringnya ke Darmo Park untuk menjalani swab. Tapi pemuda bertubuh kekar tersebut menolak dan terjadi cekcok. Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis AKP Haryoko Widhi mengatakan, polisi hanya membackup Satpol PP saja dalam razia kali ini. Sasarannya pelanggar protokol kesehatan yang ada di tempat-tempat atau kerumunan, seperti warung kopi yang masih buka. "Mereka tidak mengenakan masker langsung diswab petugas. Banyak jumlahnya, saya tidak hafal," ungkap Haryoko. (rio/gus)
Sumber: