Entaskan Pengangguran, Cawabup Alif Dorong Pemuda Milenial jadi Enterpreneur
Gresik, Memorandum.co.id - Calon wakil bupati Asluchul Alif memberikan supprort pemuda milenial Gresik untuk menjadi entrepreneur sebagai salah satu langkah dalam program pengentasan pengangguran di kota Pudak. Alif menyebut, di kabupaten Gresik jumlah generasi milenial mencapai sekitar 50 persen dari total penduduk. Sehingga ketika millenial mampu menjadi enterpreneur profesional, diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di sisi lain mendongkrak perekonomian dan mampu membuka banyak lapangan pekerjaan. "Mindset kita harus berubah. Untuk mengurangi pengangguran adalah dengan menciptakan enterpreneur baru. Bukan menyodorkan para pemuda menjadi pekerja," ucapnya dalam acara dialog interaktif dengan tema pemuda Milenial dalam pusaran politik yang digelar di Rumah Pemenangan Jalan Sampit No. 4 Perumahan GKB, Sabtu (12/9/2020). Hal itu bisa terealisasi dengan cara mendukung usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk berkembang. Saat UMKM berkembang, secara otomatis ekonomi masyarakat akan bergerak naik dan lapangan kerja akan semakin terbuka. Dengan harapan pemuda tidak hanya menjadi pekerja-pekerja di pabrik saja, tapi mampu terus berkembang. "Lebih baik menjadi kepala semut daripada menjadi ekor naga," tegasnya. Nah, untuk mendukung perkembangan UMKM Gresik, Alif menjanjikan regulasi yang ketat bagi investor retail yang ingin mendirikan toko di Gresik. Salah satunya harus mau menampung produk-produk lokal UMKM. Dengan hal itu, ia percaya produk lokal akan semakin dikenal dan mendapat pasar di masyarakat. "Kalau tidak mau memberikan tempat untuk produk lokal, ya tidak kita ijinkan," tegasnya.(and/har)
Sumber: