PDI-P Belum Pastikan Rekom Pilwali Surabaya

PDI-P Belum Pastikan Rekom Pilwali Surabaya

Surabaya, memorandum.co.id - Kabar rekomendasi dijatuhkan kepada siapa calon Wali Kota Surabaya dan calon Wakil Wali Kota Surabaya hingga, Minggu (23/8) belum jelas. Meski dikabarkan sejumlah tokoh yang ikut maju pencalonan Pilwali Surabaya masih di Jakarta untuk memastikan keputusan rekomendasi tersebut. Bapilu DPD PDI-P Jatim, Deni Wicaksono dihubungi mengaku belum mengetahui kabar apakah rekomendasi akan disampaikan DPP,  Senin (24/8/2020) besok. "Sampai sekarang belum ada info dari DPP," tegas Deni dalam pesan singkatnya. Deni yang sebelumnya menggelar pertemuan dengan Gus Hans di kantor DPD PDIP Jatim, Jumat (20/8/2020) lalu juga belum mendapat kabar. Sementara sejumlah orang dekat Gus Hans menjelaskan, hingga siang ini Bacawali yang juga didorong Partai Golkar ini masih berada di Jakarta. "Gus Hans masih di Jakarta," ujar sumber. Ada sejumlah kabar, rekomendasi akan dijatuhkan DPP PDI-P ke Whisnu Sakti-Gus Hans, ada juga info yang menyebutkan rekomendasi dijatuhkan pada Guruh Soekarno Putra-Gus Hans. Namun begitu muncul kabar lain, bisa saja rekomendasi jatuh keluar dari mereka yang sudah mendaftar ke DPD PDI-P Jatim maupun ke DPP PDI-P. Berikut ini 19 nama pendaftar di PDI-P: Whisnu Sakti Buana (Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim dan Wakil Wali Kota Surabaya), Dyah Katarina (Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya dan anggota DPRD Kota Surabaya), Armuji (anggota DPRD Jatim dari Fraksi PDI Perjuangan). Anugerah Ariyadi (kader PDI Perjuangan/mantan anggota DPRD Surabaya), Mega Djadja Agustjandra (pengusaha), Sutjipto Joe Angga (pengusaha), Chrisman Hadi (advokat/seniman), Sri Setyo Pertiwi (pengusaha), Laksda TNI (Purn) Untung Suropati, Fandi Utomo (mantan anggota DPR RI), Warsito (pengusaha), Gunawan (pengusaha), Dwi Astutik (muslimat NU), Haries Purwoko (pengusaha),Lia Istifhama (Fatayat NU),Achmad Wahyuddin (pengusaha), Ony Setiawan (Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur/ aktivis), Edy Tarmidy (Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur/aktivis, dan Akhmad Nawardi (anggota DPD-RI). Sementara nama lainnya, HM Zahrul Azhar Asumta As'ad atau yang akrab disapa Gus Hans kini dikabarkan merebut rekomendasi untuk bisa duduk sebagai Cawawali Kota Surabaya dari PDI-P. Hingga siang ini, rekomendasi akan dijatuhkan pada siapa, maisih menjadi teka-teki. (day/fer)

Sumber: