Ini yang Dilakukan Danrem 081 Saat Berkunjung ke Kampung Idiot
Ponorogo, Memorandum.co.id - Sebutan Kampung Idiot banyak disematkan orang terhadap Desa Karangpatihan yang terletak di Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Sebutan tersebut bukannya tanpa alasan, karena di desa tersebut banyak ditempati oleh masyarakat yang memiliki tingkat keterbelakangan mental yang cukup tinggi. Meskipun sudah banyak pihak yang terlibat untuk mengatasi permasalahan tersebut, namun dikarenakan kondisi kebanyakan warga di sana memiliki keterbelakangan mental, sehingga berbagai program yang dicanangkan sangatlah susah atau jauh dari kata berhasil. Melihat kondisi tersebut, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, S.E., M.Si. beserta istri menunjukkan kepedulian, perhatian dan empatinya dengan berkunjung ke desa tersebut, Kamis (20/8/2020). Dengan didampingi oleh Dandim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Sigit Sugiharto dan Kades Karangpatihan, Eko Mulyadi, Danrem dan istri mengunjungi beberapa rumah yang ditinggali oleh warga yang mengalami keterbelakangan mental, salah satunya milik Misidi. Meskipun Misidi dengan keterbatasan kondisinya tersebut, namun Danrem dan istri acapkali terlihat beberapa kali berusaha menghibur dan mengajaknya untuk berkomunikasi. Bukan hanya itu saja, Danrem juga nenyempatkan diri untuk melihat-lihat kondisi rumah yang ditempati oleh para warga yang mengalami kondisi keterbelakangan mental. Melihat kondisi mereka dan tempat tinggalnya yang jauh dari kata layak, Danrem mengaku berencana siap membantu. "Kami siap membantu dan bekerjasama untuk mencarikan solusi guna membantu Pemkab Ponorogo dalam mengatasi permasalahan ini," ujar Danrem 081 Kolonel Waris, Kamis (20/8/2020). Melihat kepedulian dan perhatian yang diberikan Danrem beserta Ibu, Kades Eko Mulyadi pun mengaku senang dan berterimakasih. Karena menurutnya, hal semacam itu sangat membanggakan dan patut ditauladani. (*/alv)
Sumber: