Ditinggal Beli Makanan, Scoopy Digondol Maling
Surabaya, memorandum.co.id - Masyarakat di sekitar Masjid Agung digegerkan adanya curanmor, Jumat (17/7) pukul 17.30. Diaksinya, pelaku berhasil menggasak Honda Scoopy terbaru milik seorang wanita, yang belum diketahui identitasnya. "Pelaku berhasil mencuri motor milik seorang pengunjung," ungkap Yulianto, petugas Dishub Pemkot Surabaya saat ditemui di posko dekat Masjid Agung. Informasi yang dihimpun Memoradum, saat itu korban datang dengan mengendarai motor ke foodcourt di sisi barat Masjid Agung untuk membeli makanan. "Motornya dipakir agak jauh dari korban membeli makanan," ungkap Yulianto. Saat menikmati makanan, korban berusaha mengecek motornya menggunakan alarm motornya. Ternyata motornya berada di bawah jembatan bawah tol arah Sepanjang. "Bunyi alarm motornya terdengar hingga lorong bawah jembatan mengarah ke sepanjang," jelas Yulianto. Dari sini akhirnya korban terkejut dan menyadari motornya dicuri, kemudian langsung mengejar motor yang dipinjam dari temannya ke asal suara. Sesampai di sana, korban melihat motornya dituntun oleh seorang pria. Namun dia tidak berani mendekati karena takut pelaku. "Korban takut diapa-apakan oleh pelaku," tandas dia. Korban lantas menghampiri petugas yang sedang berjaga di check point covid di Masjid Agung untuk meminta bantuan. Tapi bukannya ditangkap bersama-sama, malah disanggong di pos, sehingga pelaku akhirnya melarikan diri membawa kabur motor korban. "Saya tidak sempat mencatat nama korban dan pelat nomor motornya. Yang saya tahu Honda scoopy," jelas Yulianto. Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Jambangan Ipda Agus Tri Subagjo saat dihubungi melalui nomor HP-nya terdengar nada sambung, namun tidak diangkat. (rio/tyo)
Sumber: