umrah expo

Wujudkan Mimpi Pencak Silat ke Olimpiade, IPSI Jatim Harapkan Fasilitas Representatif di Kota Surabaya

Wujudkan Mimpi Pencak Silat ke Olimpiade, IPSI Jatim Harapkan Fasilitas Representatif di Kota Surabaya

Ketua IPSI Jatim Bambang Haryo Soekartono dalam Rakerprov IPSI Jatim di Kantor Dispora Jatim.-Endradi-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Sebagai salah satu cabang olahraga (cabor) yang diusulkan masuk dalam Olimpiade, pencak silat diharapkan dapat mengangkat prestasi Indonesia terbang tinggi. 

BACA JUGA:Wakil Ketua IPSI Jatim Lantik Pengurus IPSI Pacitan, Dorong Pembinaan dan Pelestarian Budaya

Karena itu, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jatim Bambang Haryo Soekartono, membeberkan sejumlah strategi untuk meningkatkan prestasi. Termasuk pengembangan fasilitas hingga program latihan.


Mini Kidi--

Menurut BHS, peningkatan prestasi atlet menjadi fokus utama IPSI Jatim. Selain meningkatkan kualitas wasit dan juri agar pertandingan berlangsung lebih profesional. 

“Yang pertama tentu masalah prestasi. Saat ini, prestasi atlet kita (Jatim) mengalami penurunan. Perlu ada peningkatan melalui program-program pengembangan prestasi atlet,” ujarnya kepada awak media ketika membuka Rakerprov IPSI Jatim di Kantor Dispora Jatim, Sabtu 29 November 2025.

BACA JUGA:Kapolres AKBP Charles Pandapotan Tampubolon Hadiri Pelantikan Pengurus IPSI Ngawi Masa Bakti 2025-2029

Untuk jangka pendek, IPSI Jatim berupaya menghadirkan tempat latihan representatif yang memenuhi standar. Lokasi saat ini di Pandaan dinilai terlalu jauh. IPSI Jatim berharap bisa memanfaatkan fasilitas di Lapangan Jatim Seger (Senang Gerak), di Jalan Kertajaya, Kota Surabaya. 

“Semoga disetujui oleh Pak Kadispora dan Bu Gubernur. Sehingga bisa dibangun tempat latihan di sana,” harap anggota DPR RI tersebut.

Selain itu, Bambang menekankan pentingnya anggaran olahraga yang memadai. 

BACA JUGA:Kapolres Lumajang dan Empat Anggota Terima Penghargaan dari IPSI di Hari Kesaktian Pancasila

“Olahraga bukan hanya soal prestasi, tetapi juga sarana memperbaiki mental, kedisiplinan, serta kesehatan jasmani dan rohani atlet. Kesehatan ini merupakan aset terbesar dari sumber daya manusia, sehingga anggaran olahraga tidak boleh dikurangi,” kata Bambang.

Bambang juga menyoroti pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga unggulan Indonesia. Prestasi di Asian Games 2028 yang meraih 14 emas, diharapkan bisa ditiru di ajang Olimpiade mendatang. Pencak silat menjadi kebanggaan nasional dan berpotensi membawa Indonesia dikenal dunia.

BACA JUGA:Silaturahmi IPSI di Padepokan Persinas ASAD, Kapolres Ajak Jaga Kedamaian Nganjuk

Sumber:

Berita Terkait