Dukung Kampung Tangguh, Kapolres Malang Datangi Desa Slorok
Malang, memorandum.co.id - Mendorong ketangguhan dan kemandirian masyarakat, Kapolres Malang AKBP Hendri Umar mengunjungi kampung tangguh RW 03, di Jalan Kaliburi RT 10, Desa Slorok, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang, Selasa (2/6). Bersamaan, apolres menyerahkan bantuan secara simbolis kepada masyarakat kampung tangguh. Hendri Umar mengingatkan agar keberadaan kampung tangguh ini dapat berkelanjutan agar dapat menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. “Kampung tangguh sebagai bentuk pencegahan penyebaran Covid-19,” katanya. Di wilayah Kecamatan Kromengan ini harus disyukuri dan dipertahankan dikarenakan wilayahnya belum ada pasien positif Covid-19. Untuk itu, lebih baik dilakukan pencegahan daripada menangani. Dikatakan, ketangguhan SDM harus menjadi hal utama bagi kampung tangguh dikarenakan kepedulian masyarakat memiliki peran penting. “Ketangguhan logistik atau pangan sudah kita lihat dengan adanya papan berbagi dan kita perlu menerapkan kupon senyum seperti di Kampung Tangguh Jalan Adi Santoso Kepanjen,” urainya. Disebutkan bahwa kampung tangguh Slorok ini sangat penting karena Desa Slorok agak rawan, wilayahnya merupakan perbatasan antara Kecamatan Kromengan dan Kepanjen. Untuk itu, tangguh keamanan perlu diperhatikan dengan cara masyarakat memeriksa orang dari luar. Sementara itu, Camat Kromengan Joanico Dacosta menyampaikan yang digagas warga Desa Slorok ini dapat diterapkan di desa lain. “Kampung tangguh ini sangat didukung oleh pemerintah sebagai kemandirian masyarakat dan kepedulian terhadap lingkungan,” ujarnya seraya menyebut Kecamatan Kromengan sampai saat ini masih dalam keadaan hijau. Kepala Desa Slorok Misdi menyampaikan terimakasih dukungan Kapolres Malang yang telah meninjau kampung tangguh di desanya. “Semoga ini memberikan semangat masyarakat,” harapnya seraya menyebut penggagas ide papan berbagi di kampung tangguh ini Bhakti Riza Hidayat. Ditambahkan, perwakilan pemuda Desa Slorok M Asrudin menyebutkan kampung tangguh ini wujud kepedulian pemuda terhadap penyebaran Covid-19. "Kita melaksanakan kegiatan ini dari berbagai elemen masyarakat dan didukung oleh Desa Slorok,” jelasnya. (*/ari/tyo)
Sumber: