Odong-odong Terguling di Jember, Puluhan Penumpang Terluka Saat Hendak Latihan Manasik Haji

Odong-odong Terguling di Jember, Puluhan Penumpang Terluka Saat Hendak Latihan Manasik Haji

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jember, Ipda Tommy Nur Alamsyah, pimpin olah TKP--

JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas tunggal menimpa kereta kelinci (odong-odong) di simpang tiga Jalan Mayangan, Dusun Kebonan, Desa Gumukmas, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten JEMBER, pada Selasa 10 Juni 2025 sekitar pukul 07.50 WIB. 

Kecelakaan ini mengakibatkan puluhan penumpang, mayoritas anak-anak TK yang hendak mengikuti kegiatan latihan manasik haji, mengalami luka-luka. Petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Gumukmas menerima laporan kejadian ini sekitar pukul 08.00 WIB. 

BACA JUGA:Odong-Odong Tak Laik Jalan dan Berbahaya di Jalan Umum


Mini Kidi--

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jember, Ipda Tommy Nur Alamsyah, di lokasi kejadian menjelaskan kepada wartawan memorandum.co.id bahwa odong-odong yang dikemudikan M. Arifin (56), warga Dusun Gadungan, Desa Kasian, Kecamatan Puger, Jember, mengangkut 42 penumpang dari TK Dewi Masyitoh. 

Mereka dalam perjalanan menuju Desa Jombang untuk mengikuti kegiatan latihan manasik haji.

Menurut keterangan saksi Muhtar Efendi (44) dan Sunarko (45), warga Dusun Kebonan, Desa Gumukmas, odong-odong dengan dua rangkaian gandengan tersebut melintas di wilayah Kecamatan Gumukmas. Sesampainya di simpang tiga Jalan Mayangan, sebuah sepeda motor roda dua yang tidak diketahui identitasnya tiba-tiba menyeberang jalan dari arah selatan menuju timur.

BACA JUGA:Odong-odong Tercebur di Sungai Gunung Anyar, Lima Luka Berat

"Karena jarak yang terlalu dekat, pengemudi odong-odong spontan membanting setir ke kiri. Akibatnya, rangkaian kedua odong-odong tersebut terguling dan menimpa dua sepeda motor yang sedang terparkir di pinggir jalan, yaitu Suzuki Shogun R tanpa nomor polisi dan Yamaha Vega bernomor polisi DK 3448 EM,"ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Jember, 

Menurut Ipda Tommy Nur Alamsyah, Dalam kecelakaan ini, tidak ada korban jiwa, namun sembilan penumpang mengalami luka-luka diantaranya Ibu Satijah (luka di kepala), Ibu Yuli (patah tangan kiri), Ibu Wahyuni (patah tangan kanan), Halimah (luka ringan), Ibu Ayu (luka ringan), Rafa (luka ringan), Rafan (luka ringan), Al Gifari (luka ringan) dan Gibran (luka ringan)

Sementara tiga korban dengan luka serius, yakni Ibu Satijah, Ibu Yuli, dan Ibu Wahyuni, telah dirujuk ke Rumah Sakit Kaliwates Jember untuk penanganan lebih lanjut. Kerugian materiil akibat kejadian ini diperkirakan mencapai kurang lebih Rp 1.000.000.(edy)

Sumber: