KONI Jatim Digeledah KPK, M Nabil: Kita Terbuka, Semua yang Diminta Kami Serahkan

KONI Jatim Digeledah KPK, M Nabil: Kita Terbuka, Semua yang Diminta Kami Serahkan

Logo KONI Jatim.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID-Ketua Umum KONI Jatim Muhammad Nabil menyebut jika KPK membawa sejumlah dokumen usai melakukan penggeledahan di kantor KONI Jatim, di Jalan Kertajaya Indah Timur, Surabaya, Selasa (15/4).

“Beberapa dokumen memang dibawa KPK, mayoritas merupakan dokumen dari kepengurusan tahun 2017 hingga 2022, dan ada beberapa dokumen dari sejak kepengurusan saya juga,” kata Nabil kepada wartawan.

Menurut dia, penggeledahan dilakukan berdasarkan surat tugas dari KPK yang memberi wewenang kepada tim penyidik untuk memeriksa dan mengambil dokumen yang relevan dengan perkara yang sedang ditangani.

Ia menyebut penggeledahan berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 15.00 dan menyasar beberapa ruangan, termasuk ruang bendahara dan ruang penyimpanan dokumen. “Objeknya adalah penggunaan dana hibah atas nama Pak Kusnadi dan beberapa orang lain yang sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ucapnya.

Nabil menjelaskan, adapun dokumen yang diambil antara lain berupa Surat Keputusan (SK) penggunaan anggaran, SK pengurus, serta dokumen permohonan hibah untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua tahun 2021.

Selain dokumen fisik, lanjutnya, petugas KPK juga memeriksa perangkat elektronik seperti telepon genggam dan flashdisk yang digunakan untuk mengonfirmasi dan mencocokkan data yang telah dikantongi penyidik. “Kami terbuka dan kooperatif. Semua yang diminta kami berikan, tidak ada yang kami tutupi,” kata Nabil

Nabil menambahkan, pemeriksaan juga dilakukan terhadap sejumlah staf internal, termasuk bendahara dan staf keuangan, yang dinilai kompeten dalam menjelaskan dokumen sesuai jabatan masing-masing.

“Kami tunggu saja kelanjutannya dari KPK. Yang jelas, semua yang dibawa berkaitan dengan dana hibah yang diduga disalahgunakan,” tuturnya.

Sebelumnya, selain menggeledah rumah senator La Nyalla Mahmud Mattalitti, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mendatangi kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur. 

Penggeledahan ini diduga terkait penyidikan perkara dana hibah kelompok masyarakat (Pokmas) Jatim.

Juru Bicara KPK, Tess Mahardhika membenarkan penggeledahan itu.

"Penyidik memang sedang melakukan penggeledahan di Surabaya terkait dana hibah Pokmas Jatim," ungkapnya.

BACA JUGA:Puluhan Anggota Pemuda Pancasila Siaga saat KPK Gerebek Rumah La Nyalla Matalitti

BACA JUGA:Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, KPK Geledah Rumah La Nyalla di Surabaya

Sumber: