Bupati Jombang Siap Hadiri Halalbihalal Pagerijo di Jakarta, Bahas Rencana Pembangunan Strategis

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Paguyuban Arek Jombang (Pagerijo) yang merupakan diaspora seduluran warga Jombang bersilaturahmi saat open house Bupati Jombang H Warsubi. Disela-sela acara tersebut, sekaligus menyampaikan rencana halal bihalal Pagerijo Jabotabek di Jakarta. 

Bupati Jombang H Warsubi menyatakan siap hadir dalam acara halal bihalal yanf sedianya dilaksanakan pada 3 Mei mendatang di Jakarta. Selain kesediaan untuk hadir, bupati juga siap membantu pelaksanaan dan setuju adanya kantor yang juga berfungsi sebagai mess untuk perwakilan Jombang di Jakarta, yang nanti dikelola Pemda Jombang dan Pagerijo Jabotabek.

BACA JUGA:Pimpin Apel Usai Libur Lebaran, Ini yang Disampaikan Bupati Jombang

Mini Kidi--

“InsyaAlllah saya akan hadir di Jakarta,” kata Bupati Jombang H Warsubi pada panitia HBH Pegerijo yang diwakili Sapto Anggoro, Budi Prayitno, Cherry, dan Satya dari perkumpulan alumni SMADA/SMPP Jombang di kediaman bupati di kawasan Bulak, Mojokrapak, Tembelang, Jombang, Rabu (09/4/2205). 

Selain menyampaikan kesediaan, beberapa rencana pembangunan startegis Kabupaten Jombang juga dilontarkan Bupati Jombang, yakni rencana membangun sekolah rakyat dan perguruan tinggi negeri di Jombang. Untuk sekolah rakyat sudah disediakan tanah sekitar 6 hektar dan sudah dilakukan pembicaraan dengan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy dan Mensos Syaifulloh Yusuf. 

Sedangkan untuk PTN, Warsubi terinspirasi beberapa daerah lain yang sudah memiliki PTN di daerahnya, seperti Kediri, Purworejo, Blora, dan lainnya yang merupakan ekstensi atau kepanjangan dari PTN sudah mapan seperti Universitas Brawijaya, ITB, UGM dan lain-lain. Hal ini ditekankan kembali oleh Bupati Warsubi ketika bicara di reuni akbar SMAN/SMPP/SMA2 Jombang pada 5 April lalu. 

BACA JUGA:Bupati Jombang Berharap Pasar Ngrawan sebagai Jujugan Istirahat 2025

“Kami siapkan lahan 10 hektar untuk pembangunan PTN di Jombang,” ungkapnya. 

Warsubi menjelaskan, PTN di Jombang nantinya akan dibangun di Wonosalam dengan penyediaan tanah awal sekitar 10 hektar. Dengan adanya PTN tersebut, bisa dijadikan sebagai sasaran antara untuk pengembangan pariwisata Jombang. Seperti diketahui, PDB Jombang total sekitar Rp 700 miliar, dengan sumbangan dari pariwisata tak lebih dari Rp 100 juta. 

Padahal, saat ini makam Gus Dur menjadi salah satu destinasi wisata wali di Jawa Timur, Jawa, bahkan Indonesia. Meski bukan bagian dari Wali 9, namun ziarah ke makam Gus Dur di Komplek Ponpes Tebuireng Jombang cukup ramai. 

BACA JUGA:Bupati Jombang Bareng Polri dan Satpol PP Melakukan Razia Keamanan

Untuk itu perlu ditingkatkan kunjungan tambahan ke Wonosalam yang terkenal dengan kopi khas exelsa dan duriannya. Oleh karena itu, infrastruktur dari Tebuireng, Cukir, Diwek ke arah Wonosalam harus mendapat perhatian khusus untuk kenyamanan wisatawan. 

Bupati Warsubi menaruh perhatian soal ini. Bahkan pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan komunitas Gusdurian untuk acara bulan Gus Dur yang akan disupport sebagai bagian dari wisata reliji dan destinasi alam.

Sumber: