Dialokasikan Rp 100 Miliar, Bupati Pastikan Jombang Mendapatkan SR Tahun Ini

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Kabupaten JOMBANG dipastikan menjadi prioritas pada gelombang pertama pembangunan Sekolah Rakyat (SR) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto. 

BACA JUGA:Bupati Jombang Warsubi Gencarkan Program Sekolah Rakyat, Jombang Siap Jadi Role Model Pendidikan Inklusif

Kepastian ini didapat usai Bupati Warsubi bertemu dengan Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf serta Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, beberapa waktu lalu.

Mini Kidi--

“Allahamdulillah Jombang menjadi prioritas pembangunan Sekolah Rakyat (SR). Kepastian diperoleh saat bertemu dengan Menteri Sosial Saifullah Yusuf, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya,” papar Bupati Jombang, Warsubi, Sabtu 29 Maret 2025.

BACA JUGA:Terkendala Lahan, Pembangunan Sekolah Rakyat Dilakukan Lewat Skema Alternatif

Dikatakan olehnya, sesuai jumlah masuknya pengajuan ke pusat. Ada sekitar 165 prioritas utama tahun ini. 

“Total ada 165 prioritas utama. Dan Jombang masuk dalam kuota 45 sekolah rakyat di periode pertama,” ujarnya.

Setelah mengantongi lampu hijau, lanjut Bupati, pihaknya bakal menyediakan lahan seluas 6 hektare yang bakal dijadikan lokasi berdirinya SR. 

BACA JUGA:Pembangunan Pasar Masih Buram, Pemkab Wacanakan Lahan Denanyar Jadi Sekolah Rakyat

“Sesuai ketentuannya, daerah menyiapkan lahan antara 5 sampai 10 hektare. Untuk Jombang sendiri, kami menyiapkan 6 hektare untuk kebutuhan sekolah rakyat,” lanjutnya.

Karena tahap pembangunannya tahun ini, Pemkab Jombang bakal menggunakan lahan yang berada di wilayah Desa Denanyar. 

“Nanti bakal dibangunan sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), serta sekolah menengah atas (SMA). Masing-masing di tiap jenjang, dua rombongan kelas (rombel),” ulasnya.

Untuk total kebutuhan anggaran yang digunakan, Bupati membeber angkanya hingga 100 miliar rupiah. Keseluruhan alokasi tadi, bersumber dari Kementerian PUPR. 

Sumber: