Pemkab Bojonegoro Gelar Musrenbang RKPD 2026, Peta Jalan untuk Bojonegoro Makmur dan Membanggakan

Penandatanganan Musrenbang RKPD 2026 Oleh Bupati Setyo Wahono (Tengah) di Pendopo Malowopati (ist)--
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono dalam sambutannya menegaskan, Musrenbang 2026 dan FKP RPJPD 2025-2029 merupakan formula penting untuk menelurkan kebijakan perihal pembangunan di Bojonegoro.
BACA JUGA:Pemkab Bojonegoro, Polres dan FIJ Bersinergi Promosikan Produk Unggulan UMKM
Dokumen-dokumen dihasilkan dari Musrenbang RKPD 2026 maupun FKP RPJMD 2025-2029, merupakan Peta Jalan bagi pihaknya untuk mewujudkan Bojonegoro Makmur dan Membanggakan, sebagaimana visinya.
Sebab, dokumen-dokumen dimaksud memuat visi, misi, tujuan, dan prioritas pembangunan daerah yang merupakan janji politiknya bersama Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah sepanjang 2025-2029.
Bupati Bojonegoro menandaskan, segenap unsur di Pemkab Bojonegoro akan mengakomodir aneka hasil Musrenbang RKPD 2026 dan FKP RPJPD 2025-2029.
BACA JUGA:Pemkab Bojonegoro Jembatani Petani dengan Pengepul untuk Kestabilan Harga Hasil Panen
"Itu sebagai bentuk kepatuhan kami terhadap prosedur birokrasi. Sekaligus komitmen kami perihal mengakomodir partisipasi publik dalam pembangunan daerah," tegasnya.
Perihal 2025 ini, tambah Wahono, pihaknya telah merealisasikan program-programnya secara bertahap. Fokusnya pada dua lini. Yaitu, kemasyarakatan dan tata kelola pemerintahan di Bojonegoro.
Dua lini program itu, kata dia, terejawantahkan dalam delapan program quick wins. Meliputi Optimalisasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Digitalisasi, Optimalisasi Satu Data Single Window "Sapa Bupati".
BACA JUGA:Peresmian Gedung Baru Puskesmas Tanjungharjo, Upaya Pemkab Bojonegoro Tingkatkan Layanan Kesehatan
Lalu, Penataan Regulasi dan Revitalisasi BUMD dengan Pembentukan dana abadi dan BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah), serta Optimalisasi Ketersediaan Air, Kesejahteraan Petani, Pendidikan Unggul, hingga Kesehatan Masyarakat.
"Ada juga Optimalisasi Lingkungan Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan. Ini dua quick wins yang juga penting," imbuh Bupati Bojonegoro
Wabil khusus perihal Optimalisasi Pengentasan kemiskinan, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono mengerucutkan program quick wins tersebut melalui sejumlah program taktis untuk keluarga prasejahtera.
BACA JUGA:Pemkab Bojonegoro dan Pemprov Jatim Teken PKS Sinergi Pajak Daerah dan Opsen Pajak Daerah
Di antaranya, bantuan kolam dalam Buis Deker untuk pemeliharaan ikan lele, bantuan ayam petelur serta pakan, obat, vitamin, dan kandangnya, bantuan bibit sayuran, bantuan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Sumber: