Capai Kinerja Positif di 2024, Pelindo Regional 3 Fokus Program 2025

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 membukukan catatan kinerja positif di 2024. Tercatat hingga November 2024 lalu, Pelindo Regional 3 mencatatkan pertumbuhan yang signifikan terutama dari layanan arus kapal, arus non-petikemas, dan arus penumpang.

Mini--

Senior Manager Hukum dan Humas Pelindo Regional 3 Karlinda Sari di depan awak media mengatakan, secara konsolidasi kinerja arus kapal di pelabuhan yang dikelola Pelindo Regional 3 hingga Desember 2024 yakni 107.281 unit atau naik 4 persen (yoy) dengan jumlah 425.296.951 GT atau tercapai 104 persen (yoy).

Sedangkan kinerja arus non-terminal tercatat 55.769.049 juta ton/m3 mencapai 99 persen (yoy). Khusus untuk untuk arus penumpang naik cukup signifikan sebanyak 5.431.974 juta orang atau tercapai 116 persen (yoy). Sementara untuk arus peti kemas tercatat tercapai 6.167.167 juta box atau tercapai 107 persen (yoy).

BACA JUGA:Pelindo Sub Regional Jawa Terapkan Penguatan Budaya K3 di Pelabuhan

Karlinda menjelaskan, ada banyak faktor yang menyebabkan peningkatan kinerja operasional Pelindo Regional 3. Salah satunya adalah standarisasi layanan pelabuhan hingga digitalisasi dan integrasi layanan.

“Ada banyak faktor yang membuat capaian kita cukup positif tahun ini. Salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi masyarakat ditopang dengan standarisasi layanan pelabuhan hingga digitalisasi dan integrasi layanan. Kami optimistis capaian ini akan bertahan hingga akhir tahun ini,” jelasnya, Senin 24 Februari 2025. 

Meski sepanjang 2024 ada pertumbuhan positif, Pelindo Regional 3 tetap berupaya meningkatkan tren pelayanan. Sejumlah rencana strategis tengah disiapkan guna meningkatkan layanan pelabuhan dari berbagai sektor.

BACA JUGA:Peringati Bulan K3 Nasional, Pelindo Regional 3 Kumpulkan 239 Kantong Darah untuk PMI

Menurut Karlinda, ada sejumlah rencana strategis yang akan digarap Pelindo, di antaranya menjalin peningkatan kerja sama dengan BUMN/swasta. Tak hanya itu, rencana strategis lain yakni pengembangan bisnis kepelabuhanan. 

Di antaranya pengembangan BMTH, rencana pembangunan jetty di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), penataan terminal Roro, dan digitalisasi layanan juga menjadi salah satu rencana strategis perusahaan.

“Standarisasi, integrasi, dan digitalisasi layanan menjadi salah satu fokus utama kita untuk peningkatan kinerja operasional tahun ini,” pungkasnya. (lis)

Sumber: