DLH Gresik Sambut Positif Imbauan Sekda Terkait Karangan Bunga Diganti Tanaman Hidup

DLH Gresik Sambut Positif Imbauan Sekda Terkait Karangan Bunga Diganti Tanaman Hidup

Contoh karangan bunga dengan tanaman hidup.--

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) GRESIK menyambut baik imbauan karangan bunga diganti tanaman Hidup yang diterbitkan lewat surat edaran (SE) Sekretaris Daerah (Sekda) GRESIK pada, Rabu 19 Februari 2025.

SE tersebut terbit sehari jelang pelantikan Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wabup Asluchul Alif yang digelar pada, Kamis 20 Februari 2025. Sekda mengimbau, ucapan selamat yang biasanya memakai karangan bunga, agar diganti dengan tanaman hidup. 

BACA JUGA:Jelang Yani-Alif Dilantik, Sekda Gresik Minta Ucapan Karangan Bunga Diganti Tanaman Hidup


Mini Kidi--

Sekda Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman menjelaskan, imbauan itu untuk mendukung program peningkatan luasan ruang terbuka hijau (RTH) di Gresik. Selain itu, karangan bunga diketahui tak bertahan lama dan dapat dipastikan akan menjadi sampah.

Sedangkan tanaman hidup dinilai lebih bermanfaat untuk jangka panjang. Terutama untuk mendukung mencapai target luasan RTH Gresik 30% sesuai Perda Kabupaten Gresik no 10 tahun 2010. 

Apalagi, luasan RTH Gresik saat ini masih jauh dari target tersebut. Berdasarkan data SIPSN 2024, RTH Gresik kini masih berada di kisaran angka 11.65%.

BACA JUGA:Dilantik Besok, Yani-Alif Jalani Gladi Bersih di Jakarta

“Kami mengimbau agar mengganti bentuk ucapan karangan bunga atau buket bunga menjadi tanaman bunga atau buah dalam pot,” imbau Sekda Achmad Washil. 

Kadis DLH Gresik, Sri Subaidah menyatakan dukungannya terhadap imbauan tersebut. Sebab, hal itu dinilai dapat membantu menyelesaikan problem lingkungan yang ada di Gresik.

“Kami sangat senang dan setuju dengan himbauan tersebut,” ujar Subaidah.

BACA JUGA:Rayakan Hari Donor Darah Sedunia, Gus Yani: Bentuk Kepedulian Terhadap Sesama

“Karena selain mendukung visi misi Bupati-Wakil Bupati Gresik, juga dapat membantu menyelesaikan permasalahan lingkungan yang ada di Kabupaten Gresik,” jelasnya.

Subaidah menyebut, penggantian karangan bunga menjadi tumbuhan hidup itu juga dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Terutama terkait permasalahan sampah dan RTH. 

Sumber: