Kapolresta Malang Kota Apresiasi Langkah Nyata Relawan

Kapolresta Malang Kota Apresiasi Langkah Nyata Relawan

Malang, Memorandum.co.id - Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus H Simarmata mengapresiasi tim relawan Malang Bersatu Lawan Corona (MBLC). Secara simbolis, penghargaan dan apresiasi diberikan di depan posko MBLC Jl Pandan, Kota Malang, Sabtu (5/2). Tidak hanya itu, di tempat yang sama, Kapolresta Makota Kombes Pol Leonardus H Simarmata bersama Dandim 0833 Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson juga memberikan bantuan pada mahasiswa asal Papua. "Kami mengapresiasi para relawan penyemprot. Karena sebagai garda terdepan dalam penanggulangan Covid-19 di Kota Malang. Tak lupa yang telah berikan sumbangsihnya kepada masyarakat," terang Kapolresta Malang Kota dengan bangga. Ia berharap upaya relawan selama ini bernilai ibadah bisa berguna serta memberikan ketenangan bagi masyarakat. Apalagi sudah sekitar 2 bulan ini baik himbauan, penyemprotan serta baksos telah dilakukan. Bersamaan, menyampaikan terima kasih kepada pembina relawan MBLC Agus Suryanto dan Danrem 08 Bdj Malang Kolonel Inf Zaenuddin. "Karena begitu luar biasa memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat," lanjut Leo. Relawan MBLC ini tidak hanya dari satu golongan, namun juga dari berbagai golongan dengan berbagai usia. Sementara untuk bantuan kepada mahasiwa asal Papua berupa pembayaran biaya listrik dan air di asrama mahasiswa Papua. "Bantuan ini untuk meringankan beban mahasiswa perantauan yang tidak bisa mudik. Ini bentuk kepedulian kami terhadap warga terdampak Covid-19. Mereka bagian dari kami," imbuhnya. Selain Kapolresta dan Dandim 0833 Kota Malang, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika juga menyemangati para relawan. Made menjelaskan selaku wakil rakyat menyampaikan terimakasih pada relawan yang memberikan kontribusi positif pada masyarakat Kota Malang. "Semoga sinergitas relawan dengan pemerintah, tetap berjalan dengan baik. Mendekati masa puncak Covid19 ini ada upaya konkret pemerintah dalam menangani dampak Covid19," terangnya. Terkait dengan PSBB, Pemkot Malang belum mengajukan kepada Gubernur Jatim. Karena masih banyak persyaratan administrasi yang harus dipenuhi. "Melalui relawan, kami harap bisa menjelaskan kepada masyarakat. PSBB tidaklah semudah yang di ucapkan. Gantilah PSBB dengan Pembagian Sembako Besar-Besaran. Sehingga masyarakat akan otomatis memunculkan imun pada tubuh," lanjutnya. Made berharap semua pihak bisa bergandeng tangan, bersinergi dengan pemerintah. Jangan sampai bertindak sendiri-sendiri setiap ada permasalahan. (edr/gus)

Sumber: