IPNU-IPPNU Kawal Generasi Muda Lumajang Berakhlak Mulia di Tengah Kemajuan Teknologi

IPNU-IPPNU Kawal Generasi Muda Lumajang Berakhlak Mulia di Tengah Kemajuan Teknologi

Putra Hariyanto, Ketua PC IPNU Lumajang saat talkshow di program Jelita--

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi pelajar yang berkarakter mulia dan berwawasan teknologi. Sebagai organisasi pelajar yang berada di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU), IPNU dan IPPNU memainkan peran penting dalam menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks.

Pesatnya perkembangan teknologi dan derasnya arus informasi global saat ini menyebabkan sebagian nilai-nilai luhur kearifan lokal mulai terkikis, sehingga berdampak negatif pada moral generasi muda.

Melihat kondisi ini, Pembina PAC IPPNU Lumajang, Umroh UI Aini, menegaskan pentingnya peran IPNU dan IPPNU dalam membimbing pelajar untuk memperkuat akhlak, budi pekerti, dan pemanfaatan teknologi secara positif.

BACA JUGA:Konfercab IPNU-IPPNU Blitar, Mencari Sosok Pemimpin Kader Muda NU

"IPNU dan IPPNU hadir untuk memperbaiki dan membentuk karakter akhlak pelajar agar menjadi generasi yang berbudi pekerti luhur," ujar Umroh dalam Talkshow yang diselenggarakan di LPPL Radio Suara Lumajang, Jawa Timur, Kamis 9 Januari 2025.

Menurutnya, salah satu strategi yang dilakukan IPNU dan IPPNU adalah memanfaatkan media sosial sebagai sarana edukasi dan penyebaran konten positif. Dengan pendekatan ini, pelajar tidak hanya mampu mengembangkan potensi diri tetapi juga berkontribusi kepada masyarakat melalui teknologi.

"Program pendidikan IPNU dan IPPNU kini dirancang agar pelajar dapat menggunakan teknologi secara bijak dan bermanfaat," katanya.

BACA JUGA:Porseni di Hari Santri, IPNU-IPPNU Gali Potensi Pelajar di Ambulu

Sementara itu, Ketua PC IPNU Lumajang, Putra Hariyanto juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai agama dan moral pada pelajar. Hal ini sesuai dengan visi dan misi organisasi untuk membentuk individu yang bertanggung jawab, menghormati nilai-nilai agama, dan berakhlakul karimah.

"Pelajar harus mampu menjadi penerus bangsa yang tangguh, mandiri, dan berkontribusi dalam menjaga harmoni sosial," kata Putra.

Ia juga menjelaskan bahwa IPNU dan IPPNU tidak hanya menjadi wadah pembelajaran agama, tetapi juga sebagai ruang pengembangan potensi diri bagi pelajar. Dengan penanaman sifat jujur, disiplin, empati, dan kemampuan menghargai perbedaan, anggota IPNU dan IPPNU dilatih menjadi pribadi yang siap menghadapi tantangan zaman sekaligus berkontribusi positif bagi masyarakat.

BACA JUGA:Sukodono Bersholawat Momentum Kesuksesan Regenerasi IPNU-IPPNU

IPNU dan IPPNU menjadi bukti nyata bahwa organisasi berbasis agama dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur. Keberadaan mereka diharapkan terus menjadi inspirasi dalam mencetak generasi muda yang berilmu, berakhlak, dan berdaya saing di era digital.(Ags)

Sumber: