Jalan Berlumpur dan Licin, Pembangunan Pabrik Mainan di Ngawi Diprotes Warga

Jalan Berlumpur dan Licin, Pembangunan Pabrik Mainan di Ngawi Diprotes Warga

Lokasi pembangunan pabrik mainan yang ada di Kecamatan Geneng yang didatangi petugas gabungan. -Aris Purniawan/Andhika Abdillah-

NGAWI, MEMORANDUM.CO.ID - Petugas gabungan dinas perhubungan (dishub), dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP), satpol PP, dan Satlantas Polres NGAWI mendatangi pabrik mainan yang ada di Kecamatan Geneng. 

BACA JUGA:Hitung Kerugian Negara pada Proyek Pabrik Pakan Ternak, Kejari Ngawi Terjunkan Tim Ahli

Menyusul adanya laporan masyarakat yang mengeluh dampak pembangunan pabrik mengakibatkan jalan berlumpur dan licin sehingga banyak terjadinya lakalantas. 

Kabid Lalu Lintas Dishub Ngawi Tituk Prihatining Tyas mengatakan, kegiatan ini dilakukan karena adanya keluhan masyarakat dikarenakan jalan berlumpur dan licin akibat keluar masuk truk material untuk pembangunan pabrik mainan anak- anak. 

"Jadi dengan laporan dari masyarakat langsung kita tindaklanjuti," katanya. 

BACA JUGA:Dibidik Kejaksaan, Bupati Ony Janji Gudang Pabrik Pakan Segera Beroperasi

Dikatakan, pihak perusahaan berupaya mendatangkan Washing bay dari Jawa Tengah dalam minggu ini dapat dioperasionalkan untuk pembersihan. 

Selain itu, sejauh ini sudah ada upaya dari perusahaan melakukan pengecoran jalan masuk dan keluar di sekitar bangunan pabrik ini. 

"Mengenai pengajuan amdal lalin semua pengurusan ada di pemerintah pusat termasuk pengajuan perizinannya karena hal tersebut bukan menjadi kewenangan Dishub Ngawi," ujarnya. 

BACA JUGA:Telan Anggaran Rp 866 Juta, Kejari Ngawi Selidiki Dugaan Korupsi Proyek Pabrik Pakan Ternak Mangkrak

Dia menambahkan, nantinya akan melakukan operasi uji kir kendaraan pengangkut material dengan bekerjasama dengan bidang yang menangani uji kir dikemudian hari. 

"Tentunya, monitoring dan evaluasi akan tetap kita lakukan setiap harinya," pungkasnya. 

Sementara itu, Sugiarto selaku perwakilan kontraktor menuturkan, sejauh ini hanya bisa melakukan pembersihan lumpur tanah dengan pompa diesel di jam kerja setiap harinya hingga malam hari. 

BACA JUGA:DLH Ngawi Sebut 3 Jenis Pelanggaran Pabrik Tahu Kedungputri

Sumber: