AHY Minta Kader Ikut Mendata Warga Belum Kebagian Bansos
Jakarta, memorandum.co.id - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginstruksikan para kadernya melakukan kegiatan Gerakan Nasional Partai Demokrat Peduli dan Berbagi. AHY meminta para kader Demokrat turut mendata kelompok masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Instruksi AHY ini merupakan lanjutan dari Instruksi Ketua Umum Nomor 01 tentang Gerakan Nasional 'Demokrat Lawan Corona' dan Nomor 02 tentang Utamakan Keselamatan Diri saat melaksanakan kegiatan Gerakan Nasional 'Demokrat Lawan Corona'. "Di tengah suasana Ramadan yang penuh berkah ini, mari kita wujudkan spirit Islam rahmatan lil alamin dengan sikap dan laku politik yang nasionalis dan religius kepada semua pihak, termasuk saudara-saudara umat agama lainnya," kata AHY dikutip dari detikcom, Minggu (26/4). "Esensinya, meskipun berbeda agama, tetapi harus menjunjung tinggi nilai persaudaraan sebagai sesama warga negara, ukhuwah wathaniyah, dan juga persaudaraan dalam kemanusiaan, ukhuwah insaniyah," sambungnya. AHY meminta para kader melaksanakan identifikasi kelompok masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 secara sosial dan ekonomi. Termasuk anak-anak yatim-piatu, masyarakat kurang mampu, lansia, dan kelompok disabilitas, terutama yang belum mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah setempat. "Hal ini ditujukan untuk memudahkan pendistribusian bantuan sosial secara cepat dan tepat sasaran," terang AHY. Selain itu, para kader mengumpulkan dana secara swadaya dan kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) sesuai kemampuan masing-masing. Ia meminta bantuan itu didistribusikan secara adil kepada kelompok rentan di masyarakat yang sebelumnya dipetakan. "Jenis dan variasi bantuan sembako disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan di daerah masing-masing, dan pendistribusiannya dilakukan secara adil dan merata sesuai dengan hasil pemetaan kelompok masyarakat sebelumnya," ujar putra sulung Presiden RI keenam tersebut. (sr/tyo)
Sumber: