NSS VII 2024 di PG Kebon Agung: Dukung Asta Cita, Wujudkan Swasembada Gula

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - National Sugar Summit (NSS) VII 2024 dengan tema ‘Optimalisasi Teknologi dan Kemitraan dalam Upaya Menunjang Produksi untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Gula Nasional’ dilaksanakan di area Pabrik Gula Kebon Agung (PG KBA), Kabupaten Malang sebagai tuan rumah, Rabu-Kamis 04-05 Desember 2024.

NSS VII dibuka oleh Bupati Malang diwakili Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Malang Avicenna M. Saniputra. Prosesi pembukaan dilakukan bersama-sama dengan Indra Wijayanto (Direktur Ketersediaan Pangan Badan Pangan Nasional), Budi Hidayat (Direktur Eksekutif Asosiasi Gula Indonesia), Tridia Rahmawati (Direktur Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia, Didid Taurisianto (Dirut PG KBA). 

BACA JUGA:PG Kebonagung Salurkan Dana CSR Bagi Keluarga Korban Kanjuruhan

BACA JUGA:PG Kebon Agung Gandeng D-BUSA Kunjungi Ponpes Salurkan CSR

BACA JUGA:Jelang Musim Giling 2024, PG Kebon Agung Gelar Shalawatan

Kepala Dinas DTPHP Kabupaten Malang Avicenna M. Saniputra mengapresiasi NSS VII 2024 ini, terlebih kegiatan ini mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan ketahanan pangan, utamanya gula.

“Dalam mewujudkan ini tak lepas dari peran serta pelaku industri dan pengusaha pangan sebagai penguat. Gula merupakaan salah satu hal penting dalam ketahanan pangan nasional,” katanya.

Ini tentunya sangat baik mendukung swasembada pangan, khususnya gula. Harapannya, NSS VII ini menghasilkan berbagai pemikiran untuk mencapai swasembada gula konsumsi 2028 dan gula industri 2030.  “Perlu adanya kerjasama yang semua pihak,” kata Avicenna.

BACA JUGA:Polres Malang Tangani Kasus Laka Kerja PG Kebonagung

BACA JUGA:Polres Malang Serahkan Berkas 6 Terdakwa Pejabat PG Kebonagung

BACA JUGA:Enam Pejabat PG Kebonagung Wajib Lapor Seminggu Dua Kali

Direktur Ketersediaan Pangan Badan Pangan Nasional Indra Wijayanto mengharapkan NSS VII ini dapat menguatkan visi dalam mewujudkan swasembada pangan, terutama untuk gula.

“Ini dapat mewujudkan langklah konkret mendukung program Pak Probowo (Presiden RI, red) mewujudkan swasembada pangan,” harapnya.

Senada, Direktur Eksekutif Asosiasi Gula Indonesia Budi Hidayat mengatakan NSS VII ini dapat mendorong terwujudnya target swasembada gula. “Sehingga perlu adanya road map atau peta jalannya,” katanya.

Sumber: