Mampir ke Dupak Grosir, Khofifah Inisiasi Literasi Digital
Calon Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyapa dan berfoto bersama pedagang dan pengunjung Dupak Grosir.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Merespons keluhan sejumlah pedagang di pasar-pasar hingga pusat perbelanjaan lantaran terkendala dalam hal pemasaran barang, calon gubernur Jatim nomor urut 02 Khofifah Indar Parawansa punya solusi.
Itu disampaikan Khofifah kala berkunjung ke Dupak Grosir. Di tengah kerumunan pengunjung Dupak Grosir yang terus mengelu-elukan nama Khofifah, sambil terus melempar senyum Khofifah memaparkan sejumlah solusi.
BACA JUGA:Sambangi Rumah Industri Gula Merah Lumajang, Khofifah Siap Fasilitasi Replanting Kelapa Hibrida
BACA JUGA:Survei LSI Denny JA: Pemilih PDI-P dan PKB Condong ke Khofifah-Emil
Salah satunya dengan mendorong pedagang untuk mulai melirik literasi digital. Ini akan sangat penting dan bermanfaat bagi pedagang, termasuk mereka yang berjualan di pusat perbelanjaan. Diungkapkan Khofifah, literasi digital untuk membantu peningkatan penjualan.
“Sebenarnya kebutuhannya adalah literasi digital. Di Surabaya banyak perguruan tinggi dan sektor swasta yang dengan suka cita bisa menjadi mentor,” ujarnya.
BACA JUGA:Relawan Santri Derek Kiai Janjikan Kemenangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim
BACA JUGA:Denny Caknan Ajak Masyarakat Jatim Coblos Nomor 02 Khofifah-Emil
Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur ini mendorong perguruan tinggi dapat menyiapkan platform digital untuk penjualan daring di tiap pusat perbelanjaan.
“Misalnya platform digital untuk Pasar Turi Baru, PGS, dan Dupak Grosir dibuatkan sendiri-sendiri,” katanya.
“Begitu juga platform digital untuk penjualan di masing-masing pasar tradisional juga harus dibuatkan sendiri-sendiri,” tambah Khofifah.
Seperti diketahui di kawasan Dupak, Surabaya berdiri tiga pusat perbelanjaan yang bertetanggaan, yakni Pasar Turi Baru, Pusat Grosir Surabaya (PGS) dan Dupak Grosir. Namun kata Khofifah, tiga pusat perbelanjaan itu segmennya berbeda-beda.
“Di Dupak Grosir segmennya perabot rumah tangga. Di PGS dan Pasar Turi Baru juga sama, tapi masing-masing punya segmen yang lebih fokus ke aksesoris dan baju-baju,” tutup Khofifah. (yok)
Sumber: