Santri di Lamongan Diajak Mewarisi Nilai-Nilai Luhur Bangsa

Santri di Lamongan Diajak Mewarisi Nilai-Nilai Luhur Bangsa

Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2024 di halaman Pemkab Lamongan.-Syaiful Anam-

LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Santri di Kabupaten LAMONGAN diajak mewarisi nilai-nilai luhur bangsa. Hal ini dikatakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati LAMONGAN Abdul Rouf saat mengggelar apel peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2024, di halaman Pemkab LAMONGAN, Selasa 22 Oktober 2024.

BACA JUGA:Kapolres Batu Hadiri Apel Peringatan Hari Santri Nasional 2024

Apel yang digelar Pemerintah Kabupaten Lamongan bertindak sebagai pembina apel, Plt Bupati Lamongan Abdul Rouf mengajak para santri di Kota Soto untuk terus melanjutkan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Kapolres Probolinggo Kota Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional Ke-10

Pak Rouf sapannya menegaskan kembali, bahwa para pendahulu telah mewariskan nilai-nilai luhur untuk bangsa, maka santri masa kini memiliki tanggung jawab untuk tidak sekedar menjaganya. Melainkan harus berkontribusi dalam membangun masa depan masyarakat yang lebih baik," tutur Pak Rouf.

BACA JUGA:Peringati Hari Santri 2024, Pjs Bupati Mojokerto Gelar Apel di Pendapa Graha Maja Tama

Selanjutnya Pak Rouf mengatakan bahwa untuk berkontribusi dalam pembangunan, santri harus memiliki ketekunan dan semangat. Terutama dalam menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. 

BACA JUGA:Peringatan Hari Santri di Sidoarjo Diwarnai Insiden, 13 HP Paskibra Sempat Hilang

"Rengkuhlah masa depan dengan semangat dan ketekunan, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Lalu berinovasi dan berkontribusi untuk meraih kegemilangan aku masa depan Indonesia," kata Pak Rouf dalam kegiatan yang mengusung tema " Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”.

BACA JUGA:Peringati Hari Santri, Pj Adhy Karyono Minta Santri Harus Jadi Generasi Masa Kini yang Multitalenta

Untuk merealisasikan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Lamongan mendukung dengan program prioritas pendidikan terintegrasi dan gratis (perintis). Yang mana program beasiswa ini tidak hanya ditujukan untuk siswa umum, melainkan juga untuk santri dan santriwati di Lamongan. (pul)

Sumber: