BKKBN Kecamatan Sendang Bantu Relawan Covid-19

BKKBN Kecamatan Sendang Bantu Relawan Covid-19

Tulungagung, Memorandum.co.id - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kecamatan Sendang memberikan dukungan kepada relawan pencegahan penyebaran covid-19 dengan melakukan penyemprotan disinfektan di gerbang masuk Kecamatan Sendang. Penyuluh Keluarga Berencana Kecamatan Sendang, Sunar mengatakan, BKKBN juga membantu berbagai keperluan yang dibutuhkan tim Relawan Covid-19, termasuk konsumsi. "BKKBN juga melakukan sterilisasi setiap mobil atau pengendara yang masuk di Kecamatan Sendang. Kita semprotkan disinfektan bersama relawan dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tulungagung. Tepatnya di jalan raya depan balai Desa Dono," ucapnya, Jumat (10/4/2020). Menurut Sunar, langkah yang diambil ini menindaklanjuti imbauan dari kepala perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur agar melakukan aksi kepedulian di tengah pandemi covid -19. "Kita juga memberikan sembako kepada orang-orang berdampak. Kebetulan di Kecamatan Sendang yang paling tepat dan kita berikan kepada relawan yang bertugas menyemprotkan disinfektan. Karena relawan berangakat dari keikhlasan, maka perlu ada kepedulian," jelas dia. Sunar menambahkan, tujuan BKKBN adalah untuk mensupport dan memotivasi para relawan supaya lebih tergerak lagi. Dengan harapan, di Kecamatan Sendang sebagai zona putih tetap bisa dipertahankan, sehingga masyarakatnya terbebas dari virus corona. Di tempat sama, Korlap Tagana, Hendrik Nurbastian mengatakan, sesuai tugas Tagana adalah kesiapsiagaan bencana, baik alam maupun sosial dan juga seperti situasi sekarang ini. "Saat ini seluruh anggota kami bersiaga penuh penanganan covid-19, bertugas untuk memutus jalur penyebarannya. Di lain itu Tagana juga bersiaga bencana," ungkapnya. Untuk kali ini, lanjut Hendrik, pihaknya menyiapkan tangki dan cairan disinfektan, bersama 28 anggota melakukan penyemprotan di ruas jalan pintu masuk Kecamatan Sendang. Di hari sebelumya, Hendrik mengaku juga sudah melakukan penyemprotan di tiga desa. Di antaranya Desa Nglurup, Krosok dan Dono. "Kami berharap agar masyarakat ikut membantu dalam penanganan covid-19 dengan melakukan physical distancing (menjaga jarak fisik) dan tetap beraktivitas di rumah. Sehingga penyebaran virus corona segera selesai," pungkas dia. (kin/mad)

Sumber: