Bocah Bule Imut Jadi Bintang TikTok, Ubud Makin Ramai
Siapa sangka, seorang bocah bule kecil mampu mencuri perhatian dunia maya dan membuat Ubud semakin ramai diperbincangkan.--TikTok @LanangGK
MEMORANDUM - Siapa sangka, seorang bocah bule kecil mampu mencuri perhatian dunia maya dan membuat Ubud semakin ramai diperbincangkan.
Dengan tingkahnya yang lucu dan menggemaskan, bocah ini berhasil memikat hati jutaan pengguna media sosial.
Video-video pendek yang memperlihatkan keseharian bocah ini di Ubud, Bali, dengan cepat viral di berbagai platform, terutama TikTok.
Dalam video-video tersebut, bocah yang diperkirakan berusia sekitar 5 tahun ini terlihat begitu nyaman berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Ia dengan santai berjalan-jalan di sepanjang jalan utama Ubud, menyapa warga lokal, dan bahkan sesekali tersenyum ke arah kamera.
BACA JUGA:Dari TikTok ke Meja Makan: Bakso Mas Roy dan Mafia Pentol Laris Manis
BACA JUGA: "Jangan Ya Dek Ya": Dari Prank Kocak Jadi Fenomena Viral di TikTok
Ekspresi wajahnya yang polos dan tingkah lakunya yang natural membuat siapa pun yang melihatnya merasa gemas.
Mengapa Bocah Ini Begitu Populer?
Beberapa faktor yang membuat bocah bule ini begitu disukai netizen antara lain:
- Kepolosan dan keceriaan: Tingkah lakunya yang natural dan spontan membuat banyak orang merasa terhibur dan terbawa suasana.
- Keunikan: Kehadiran bocah bule di tengah suasana Ubud yang khas memberikan nuansa yang berbeda dan menarik perhatian.
- Keterbukaan warga Ubud: Keramahan warga Ubud terhadap bocah ini membuat video-video yang diunggah semakin terlihat autentik dan menyentuh hati.
Ubud, Surga Kecil yang Kian Terkenal
Viralitas bocah bule ini tentu saja memberikan dampak positif bagi pariwisata Ubud. Banyak netizen yang mengaku penasaran dan ingin mengunjungi Ubud untuk melihat langsung bocah tersebut.
Hal ini semakin memperkuat posisi Ubud sebagai salah satu destinasi wisata favorit baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Di balik viralnya video-video ini, terdapat pesan yang sangat berharga tentang kepolosan anak-anak dan keindahan interaksi manusia. Bocah bule ini mengajarkan kita untuk lebih menghargai momen-momen sederhana dan menikmati keindahan alam sekitar. (mg22)
Sumber: