Operasi Patuh Semeru 2024, Tingkat Kecelakan dan Fatalitas Turun

Operasi Patuh Semeru 2024, Tingkat Kecelakan dan Fatalitas Turun

Dirlantas Polda Jatim Kombespol Komarudin menunjukan program Mahameru Lantas yang diharapkan bisa menurunkan tingkat kecelakan. -Farid Al Jufri-

"Lima Polres dengan tingkat kecelakaan tertinggi. Dan yang terendah yakni, Polres Sampang, Polres Pasuruan Kota, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Polres Probolinggo Kota, dan Polres Batu. Namun Polres Pelabuhan Tanjung Perak menduduki ranking satu tingkat fatalitas tertinggi jadi jumlah sedikit tapi meninggal dua dari empat kasus selama operasi," urainya.

BACA JUGA:Inilah Lokasi Timnas U-20 Lakukan TC Persiapan Kualifikasi AFC

Yang juga menjadi catatan, kendaraan yang terlibat kecelakaan masih diduduki roda dua sebanyak 927 kendaraan, kemudian mobil barang 146 kendaraan, disusul mobil penumpang 108 dan terakhir bus 15 kasus. 

"Dari faktor kecelakaan 99 persen penyebab utamanya adalah human error disusul faktor kendaraan ada 3 kasus dan prasarana jalan 1 kasus," ungkapnya. 

Dari data yang didapatkan, bahwa kecelakan terbanyak terjadi di jalan kabupaten/kota. Bukan jalan utama, seperti jalan provinsi, jalan nasional, tapi lebih di jalan kabupaten/kota.

BACA JUGA:Er-Ji Tak Terbendung Tapi Kubu Penantang Bukan Tak Mungkin Buat Kejutan

"Ini perhatian untuk pemangku wilayah, pemangku kepentingan, agar melakukan analisa dan evaluasi, kenapa banyak terjadi kecelakan di jalan tersebut. Kami juga secara internal akan melakukan evaluasi apakah membutuhkan tambahan personel di titik-titik tersebut dan untuk teman-teman PU apakah butuh kajian tentang kondisi jalan, kemudian teman-teman dishub apakan membutuhkan tambahan rambu di titik-titik tersebut, maka itu akan dilakukan evaluasi," pungkasnya. (*)

Sumber: