Pasien Positif Covid-19 di Jatim jadi 77 Orang

Pasien Positif Covid-19 di Jatim jadi 77 Orang

Surabaya, Memorandum.co.id-Pasien yang positif terpapar Covid-19 hari ini bertambah 11 orang. Dari 66 orang kemarin, hari ini menjadi 77 orang. “Untuk PDP dari 267 menjadi 307 dan ODP dari 3055 menjadi 4568,” jelas Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (28/3). Menurut Gubernur, dari 11 orang yang positif terdiri dari 7 di Surabaya, 1 Sidoarjo, 1 Gresik, dan 1 Kota Kediri. “Jadi ada satu lagi wilayah yang masuk zona merah yakni Kota Kediri karena sudah ada pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19,” paparnya lagi. Gubernur juga mengimbau dari hasil tracing bahwa masyarakat Jatim membutuhkan kewaspadaan berlapis. “Untuk physical distancing, PHBS dan perlindungan sehat mandiri sekarang harus berlapis,” jelasnya. Pemprov sendiri juga lakukan kewaspadaan berlapis. Gubernur mengaku sudah melakukan koordinasi dengan DPRD Jatim, Kapolda, Pangdam dan Pangko Armada 2. “Dalam posisi ini kita harus sama-sama berjuang melakukan pencegahan dengan tidak keluar rumah kecuali untuk hal mendesak,” kata mantan Mensos ini. Gubernur juga menjelaskan ada 2 lagi Rumah Sakit (RS) yang menjadi rujukan. Bed juga otomatis bertambah menjadi 2.238 bed. Sementara itu ketua gugus tugas Promotif dan Preventif dr Joni Wahyuadi mengatakan Rapid Test sudah dilakukan 30 kabupaten/kota. “Untuk 8 daerah lainnya yang belum melakukan Rapid Test agar segera lakukan percepatan,” jelas dr Joni. Hari ini juga sudah ada bantuan Reagen untuk PCR sebanyak 2.600 untuk Tropical Desease Centre (TDC). “Pasien PDP harus lakukan SWAB dan hanya bisa dibaca lewat Reagen PCR IIni,” jelas Direktur RSU dr Soetomo ini. Jika hasil PCR positif seluruh biaya akan ditanggung pemerintah pusat. Namun jika hasilnya negatif akan ditanggung oleh Pemprov Jatim. (yok/gus)

Sumber: