Aturan Unik Copa America Menimbulkan Pro dan Kontra

Aturan Unik Copa America Menimbulkan Pro dan Kontra

--

MEMORANDUM - Fase grup Copa America sudah berakhir, 8 tim yang terdiri dari juara grup dan runner-up grup akan saling sikut dibabak 8 besar Copa America

Kedelapan tim tersebut antara lain Argentina, Canada, Uruguay, Panama, Ekuador, Venezuela, Brazil, dan Colombia. 

Pertandingan pembuka fase 8 besar akan diaminkan pemimpin grup A Argentina melawan runner up grub B Ekuador. 

BACA JUGA:Selamatkan Messi, Joget-Joget, Martinez Bawa Argentina ke Semifinal Copa America

BACA JUGA:Gawat! Cedera, Messi Belum Pasti Tampil di Perempat Final Copa America

Pada fase 8 besar ini ada regulasi unik yang akan dimainkan di Copa America 2024 yaitu pada fse gugur Copa America tidak akan ada extra time jika dalam waktu normal skor berakhir dengan hasil imbang. 

Maka jika selama 90 menit kedua tim bermain imbang akan dilanjutkan dengan babak adu penalti tanpa harus melalui babak extra time 2x15 menit. 

Regulasi tersebut sebenarnya juga sempat diterapkan pada edisi Copa America 2019 saat Brazil menjadi tuan rumah dan Argentina yang keluar sebagai juara. 

BACA JUGA:Gol Kontroversial Buat Tuan Rumah Amerika Serikat Tersingkir dari Copa America

BACA JUGA:Angka Spesial bagi Lautaro Martinez di Copa America, Cetak Gol Ke-26, di Tanggal 26 dan Usia 26 Tahun

Pada Copa America edisi kali ini seluruh peserta setuju untuk melanjutkan regulasi tersebut dan menerapkannya pada Copa America tahun ini. 

Namun regulasi tersebut tidak berlaku pada babak final, jika dalam 90 menit kedua tim bermain imbang maka akan dilanjutkan ke babak extra time baru babak adu pinalti. 

Banyak pro dan kontra tentang regulasi tersebut, beberapa pecinta sepak bola yang pro terhadap regulasi tersebut beranggapan bahwa dengan tidak diadakannya babak extra time maka akan lebih menghemat stamina para pemain yang bermain terlebih lagi jeda antar pertandingan yang hanya 2 atau 3 hari. 

Namun beberapa yang kontra beranggapan bahwa regulasi tersebut membunuh esensi dan ketegangan fase gugur sebuah kompetisi elit dan bisa menghilangkan momen-momen dramatis dalam sepak bola. ( mg8)

Sumber: