Polres Gresik Bersinergi dengan TNI, Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom menggelar apel pasukan melibatkan 336 personel Polres Gresik dan BKO Brimob satu SST serta Kodim 0817 Gresik.-Biro Gresik-
GRESIK, MEMORANDUM - Polres Gresik berkomitmen menjaga kelancaran dan keamanan selama kegiatan tirakat dan pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) tahun 2024, Polres Gresik menggelar pengamanan di Padepokan Asem Pandan, Desa Kambingan, Kecamatan Cerme.
BACA JUGA:Puluhan Anak Ikut Sunat Massal di Kejari Kabupaten Madiun
Pengamanan ini dipimpin Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, dan diawali dengan apel gelar pasukan yang melibatkan 336 personel Polres Gresik dan BKO Brimob Satu SST serta dari Kodim 0817 Gresik, Minggu 7 Juli 2024.
BACA JUGA:1.857 Petani dan Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Madiun Akan Terima BLT Dana Cukai
Kapolres Gresik mengimbau seluruh perguruan silat untuk bersama-sama menjaga situasi aman dan kondusif selama bulan Suroan Agung.
BACA JUGA:210 Kades di Kabupaten Ngawi Dapat Perpanjangan Masa Jabatan, Ini Pesan Bupati Ony
Kapolres meminta agar tidak ada konvoi kendaraan roda dua atau empat, penggunaan knalpot brong yang dapat mengganggu pengguna jalan dan masyarakat, serta menghindari provokasi dan ujaran kebencian di media sosial.
BACA JUGA:Makin Gencar, Polres Pasuruan Kembali Bekuk Pengedar Sabu
Lebih lanjut, AKBP Adhitya Panji Anom menegaskan bahwa Polres Gresik akan melakukan penyekatan di wilayah perbatasan dan titik-titik rawan konflik. Bagi pihak-pihak yang melakukan tindakan kriminal akan ditindak tegas oleh aparat.
BACA JUGA:Menuju Penghargaan WTN, Kota Malang Penuhi Tahapan Penilaian
"Penegakan hukum terhadap tersangka tidak akan ada restorative justice," tegas Kapolres Gresik. (*)
Sumber: