Polsek Ngadiluwih Salat Ghoib Untuk Korban Covid-19
Kediri, Memorandum.co.id - Duka mendalam atas jatuhnya korban akibat wabah Covid-19, yang secara global terus bertambah juga dirasakan jajaran Polsek Ngadiluwih, Polres Kediri. Menunjukkan rasa empati, Kapolsek Ngadiluwih AKP H Muklason, mengajak anggotanya melaksanakan salat ghoib di mushola mapolsek. H Muklason mengatakan, salat ghoib dikhususkan kepada para korban dan pejuang kemanusiaan yang gugur akibat penanganan para pasien positif virus corona “Kegiatan ini kita lakukan di musala mapolsek dengan jarak jamaah satu meter setengah, tanpa karpet dan dalam keadaan steril,” ujarnya, Senin (23/3/2020). Selain itu, AKP Muklason berpesan agar keluarga yang ditinggalkan tabah dan ihklas. Namun dengan tetap berihktiar, serta berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. "Sebab hidup mati manusia ada pada kehendakNya," tutur H Muklason. H Muklason mengutip salah satu hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan Bukhori Muslim, bahwa orang yang mati sahid itu ada lima, dan salah satunya adalah orang yang meninggal dunia karena wabah penyakit. “Muda-mudahan, korban maupun pejuang kemanusiaan yang telah gugur dalam menangani Covid-19 mendapatkan tempat yang layak dan di matikan dalam keadaan syahid,” ungkapnya. Di tempat lain, upaya pencegahan penyebaran virus corona juga dilakukan Polsek Plosoklaten, Polres Kediri, bersama Koramil setempat dengan cara membagikan masker dan hand sanitizer kepada warga Desa Punjul, Kecamatan Plosoklaten. "Masker dan hand sanitizer sudah kita bagikan pada warga Desa Punjul, dan untuk sisanya masih menunggu,” terang AKP Sudarsono. (mis/mad/day)
Sumber: