Perda Kabupaten Sidoarjo Nomor 10 Tahun 2013 Ditekankan dalam Kegiatan Sosialisasi TMMD Ke-120

SIDOARJO, MEMORANDUM - Memperkokoh ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat Kabupaten Sidoarjo menggelar kegiatan sosialisasi yang menekankan implementasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2013. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Program TMMD ke-120 Kodim 0816/Sidoarjo di Balai Desa Penambangan, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Selasa, 28 Mei 2024.

BACA JUGA:Bupati Ngawi Tegaskan Tak Perlu Perda Larangan Jebakan Tikus Listrik

Sosialisasi ini menyoroti peran penting Perda Kabupaten Sidoarjo nomor 10 Tahun 2013 dalam memelihara ketertiban dan ketentraman masyarakat. Danramil 0816/10 Balongbendo Kapten Inf Hendro turut memperkuat arahan tersebut dengan penekanan pada kedisiplinan dan partisipasi aktif masyarakat.

BACA JUGA:DPC PDI-P Usulkan Empat Nama Calon Ketua DPRD Ngawi 

Edi Sulaksono dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) turut memberikan wawasan tentang bagaimana implementasi Perda tersebut berdampak pada kebersihan lingkungan, sebagai bagian integral dari menciptakan ketertiban umum.

BACA JUGA:Dipecat Timnas Jerman, Hansi Flick Direkrut Barcelona 

Selain itu, AKP Samsudin dari Badan Narkotika Nasional (BNN) sebagai kepala penyuluh Nar, menyampaikan pentingnya peran bersama dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba demi menjaga ketentraman masyarakat.

BACA JUGA:Sengketa MK Selesai, KPU Kota Malang Tetapkan Hasil Pileg 

"Kegiatan sosialisasi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat pemahaman kita akan peraturan-peraturan yang telah ada, khususnya Perda Kabupaten Sidoarjo nomor 10 Tahun 2013. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan masyarakat dapat bersinergi dengan aparat untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi semua," ungkap Kapten Inf Hendro.

BACA JUGA:Terangsang, Pria di Surabaya Pamer Kelamin ke Wanita 

Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dan aparat terkait dalam menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, sekaligus merangsang partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat dalam pembangunan daerah. (*)

Sumber: