Imigrasi: Implementasi Makkah Route Pemberangkatan JCH di 3 Bandara

SOLO, MEMORANDUM - Direktur Jenderal (Dirjen Imigrasi), Silmy Karim pastikan pelaksanaan Makkah Route untuk pemberangkatan jemaah calon haji (JCH) berlangsung lancar. 

BACA JUGA:Marathon Mahameru Open Roller Skate #3 Suguhkan Keindahan Alam Pesisir Selatan Lumajang

Dalam pelepasan kloter pertama JCH yang berangkat dari Bandara Adi Soemarmo, Solo, pada Minggu, 12 Mei 2024, Silmy hadir mengecek kesiapan petugas imigrasi dan pelaksanaan kerja sama Makkah Route.

BACA JUGA:SIG Fasilitasi Keberangkatan 177 JCH, Tangis Haru Jemaah Tertua dari Gresik

“Alhamdulillah sejauh ini (pelaksanaan) cukup lancar. Di Solo dan Surabaya tahun ini perdana untuk implementasi Makkah Route, jadi kami pastikan semua berjalan baik,” jelas Silmy Karim didampingi Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah Is Edy Ekoputranto di Bandara Adi Soemarmo, Solo.

BACA JUGA:Pj Wali Kota Batu Lepas Keberangkatan JCH

Di tahun 2024 sebanyak 114.186 JCH dari bandara keberangkatan Soekarno Hatta-Jakarta, Adi Soemarmo-Solo, dan Juanda-Surabaya memperoleh kemudahan fasilitas pemeriksaan keimigrasian pra kedatangan dari otoritas imigrasi Kerajaan Arab Saudi (KSA) melalui skema Makkah Route.

BACA JUGA:Polres Bangkalan Kawal Pemberangkatan 445 JCH Kloter Pertama

Jumlah tersebut meliputi 47 persen dari keseluruhan JCH asal Indonesia yang berjumlah 241.000 orang yang akan diberangkatkan dari 13 embarkasi.

Di antaranya adalah Bandara Sultan Iskandar Muda-Aceh, Bandara Kuala Namu-Medan, Bandara Minangkabau-Padang, Bandara Hang Nadim-Batam, Bandara SM Badaruddin-Palembang, Bandara Soekarno Hatta-Jakarta, Bandara Kertajati-Cirebon, Bandara Juanda-Surabaya, Bandara Sepinggan-Balikpapan, Bandara Syamsudin Noor-Banjarmasin, Bandara Zainuddin Abdul Madjid-Lombok serta Bandara Sultan Hasanudin-Makassar, Bandara Adi Sumarmo-Solo Surakarta.

BACA JUGA:Sebelum JCH Terbang ke Tanah Suci, Wajib Vaksin Meningitis, dan Booster Covid Lengkap

Makkah Route adalah pemindahan proses keimigrasian dari yang seharusnya dilakukan pada Bandara Kedatangan JCH (Jeddah dan Madinah) menjadi di Bandara Keberangkatan (Indonesia). 

BACA JUGA:Sukses Gelar Eazy Paspor JCH Gresik, Imigrasi Tanjung Perak Terima Apresiasi Kemenag

JCH yang mendapatkan layanan Makkah Route tidak perlu lagi mengantre untuk proses keimigrasian saat tiba di bandara kedatangan (Jeddah dan Madinah). Skema ini telah dimulai di Indonesia sejak 2018 di Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta.

Sumber: