Resahkan Warga, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Buru Admin Grup Gay Viral di Surabaya
Salah satu grup Gay di FB yang meresahkan masyarakat. -Arif Alfiansyah-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak tengah memburu pengelola atau admin dari dua grup media sosial Facebook yang diduga menjadi wadah komunitas lelaki penyuka sesama jenis. Kemunculan grup bernama "Grup Gay Khusus Surabaya" dan "Gay Surabaya" ini sontak viral dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
BACA JUGA:Gerak Cepat, Polda Jatim Tangkap Empat Admin dan Anggota Grup Komunitas Gay
Kedua grup tersebut diketahui memiliki pengikut yang mencapai ribuan akun pengguna Facebook. Aktivitas di dalamnya pun cukup aktif, di mana para anggota seringkali mengunggah berbagai postingan. Untuk menjaga privasi dan identitas, banyak dari anggota menggunakan akun samaran atau anonim saat berinteraksi di dalam grup.

Mini Kidi--
Terungkapnya keberadaan grup ini ke publik dengan cepat menjadi perbincangan hangat, baik di media sosial maupun di kalangan masyarakat umum. Sejumlah warga menyuarakan keprihatinan dan kekhawatiran jika anggota keluarga mereka, terutama yang masih labil, bisa terpengaruh dan terjerumus untuk bergabung ke dalam komunitas tersebut.
BACA JUGA:Polda Jatim Selidiki Grup Facebook Pasangan Sejenis Pria di Surabaya
Menanggapi keresahan publik, pihak kepolisian langsung bergerak melakukan penyelidikan. Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP M Prasetyo, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah turun tangan untuk mengungkap siapa dalang di balik grup yang meresahkan tersebut.
Menurut Prasetyo, proses penyelidikan telah menunjukkan titik terang. Pihaknya mengaku telah mengantongi identitas terduga admin grup tersebut dan saat ini sedang dalam proses pengejaran.
"Kami masih selidiki dan saat ini kami sudah kantongi identitas adminnya. Kami masih kejar pemiliknya," tegas AKP M Prasetyo.
Penyelidikan ini difokuskan untuk menemukan pengelola grup yang secara terang-terangan mengkhususkan diri sebagai wadah kaum gay di Surabaya, yang mana aktivitasnya telah membuat geger dan dinilai berpotensi mengganggu ketertiban sosial.
BACA JUGA:Motif Ratusan Pria Pencinta Sejenis Dalam Grup INFO VID, Ingin Lampiaskan Hasrat dan Fantasi
"Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus ini hingga tuntas," pungkasnya. (alf)
Sumber:


