Cegah Penyebaran PMK, Polsek Kepohbaru Dampingi Petugas Dinas Peternakan Lakukan Penyuntikan Hewan

BOJONEGORO, MEMORANDUM.CO.ID – Dalam upaya mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Polsek Kepohbaru bersama petugas dari Dinas Peternakan Kabupaten Bojonegoro melakukan kegiatan penyuntikan vaksin pada hewan sapi di Desa Pejok Kecamatan Kepohbaru, Minggu 26 Januari 2025.

Kegiatan ini bertujuan untuk menanggulangi penyebaran PMK yang dapat berdampak besar pada sektor peternakan. Petugas dari Dinas Peternakan melaksanakan vaksinasi pada sejumlah sapi sebagai langkah preventif agar penyakit tersebut tidak menyebar lebih luas.

--

BACA JUGA:Kapolsek Kepohbaru Sambangi Tokoh Agama, Perkuat Silaturahmi dan Kamtibmas

Kapolsek Kepohbaru, IPTU Supriyanto, menjelaskan bahwa menurut data, jumlah populasi hewan sapi di desa Pejok terdapat 920 ekor, sedangkan jumlah sapi yang terjangkit virus PMK ada 7 ekor dan saat ini sudah di nyatakan sembuh. Ia juga menambahkan bahwa pentingnya kolaborasi dan kerja sama antara pihak Kepolisian, Dinas Peternakan serta masyarakat dalam mengatasi wabah PMK ini.

 “Kami laksanakan pendampingan, pengawalan dan memastikan penyuntikan vaksin dapat berjalan dengan lancar dan aman. Kami juga mengimbau kepada para peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang dan memperhatikan kondisi kesehatan hewan ternak mereka,” ujar Supriyanto.

Selain melakukan penyuntikan vaksin, petugas juga memberikan edukasi kepada peternak mengenai langkah-langkah pencegahan lainnya untuk menjaga kesehatan hewan dan mengurangi risiko penularan PMK.

BACA JUGA:Dukung Program Ketahanan Pangan, Polsek Kepohbaru Tanam Jagung Serentak

BACA JUGA:Kapolsek Kepohbaru Gencar Edukasi Pemuda, Cegah Balapan Liar

Salah satu peternak, Paidin (48) menyampaikan apresiasinya atas pendampingan tersebut, karena merasa lebih yakin dan mendapat informasi yang jelas terkait kesehatan ternak mereka.

"Terima kasih, kami berharap dengan kegiatan vaksinasi ini dapat menekan angka kasus PMK dan meningkatkan kesadaran peternak dalam menjaga kesehatan ternak mereka secara berkelanjutan", ucapnya.

Sumber: