Tim Taekwondo Polda Jatim Borong 12 Medali Emas Kapolri Cup

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Tim Taekwondo Polda Jatim meraih 12 emas, 5 perak dan  2 perunggu di Kapolri Cup VI  2025 cabang olahraga Taekwondo yang digelar di GOR Jatidiri, Semarang, 25-27 Juli 2025. Kejuaraan Nasional itu, mempertandingkan bela diri Taekwondo dan Judo, serta diikuti ratusan atlet dari jajaran TNI-Polri seluruh Indonesia.

Pelatih Taekwondo Polda Jatim, AKP Satriyono memberikan apresiasi ke para atlet yang sudah berjuang meraih prestasi, namun ia mengaku kurang puas dengan hasil itu karena masih ada peluang untuk menambah emas terutama di kategori prestasi.

BACA JUGA:Prestasi Luar Biasa, Atlet Taekwondo Polresta Banyuwangi Raih 12 Medali di Kapolri Cup VI Semarang

Mini Kidi--

Untuk kategori prestasi TNI-Polri taekwondo, Jatim berhasil meraih 1 emas 1 perak dan prestasi umum 1 emas 2 perunggu. Sedangkan di kategori festival meraih 10 emas 4 perak. "Untuk menentukan juara umum yang dihitung emas di kategori prestasi," kata Satriyono.

Ia mengakui persaingan di Kapolri Cup tahun ini sangat ketat, ini terbukti dari peringkat satu sampai empat hanya selisih beberapa medali.

"Persaingan cukup ketat dan kita masih bisa meraih prestasi," kata mantan atlet Taekwondo nasional kebanggan warga Jatim  itu.

BACA JUGA:Kapolresta Banyuwangi Lepas Kontingen Taekwondo Tiger Akademi ke Kapolri Cup 6

Usai berlaga di Kapolri Cup, beberapa atlet nantinya akan kembali bertanding di ajang Komodo Open II Tournament 8-10 Agustus di GOR Futsal Labuan Bajo dan Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 di Kudus.

Untuk kedua event itu, ia kembali akan mempersiapkan para atlet agar bisa meraih prestasi.

"Kalau untuk Kapolri Cup atletnya dari anggota Polda Jatim, namun untuk PON Bela diri tentu kita persiapkan lebih baik lagi karena skupnya lebih luas," kata pria sehari hari sebagai KBO Satlantas Polrestabes Surabaya itu.

BACA JUGA:Surabaya Pukau Porprov Jatim IX/2025, Koleksi 4 Medali Emas via Balap Motor, Dayung dan Taekwondo

Saat disinggung terkait PON Bela Diri, Satriyono mengaku masih memiliki peluang untuk bisa meraih medali emas, sebab dalam waktu dekat akan ada proses seleksi untuk merekrut atlet yang masuk Puslatda.

"Kalau petunjuk dari KONI Jatim, tahap awal Puslatda memprioritaskan atlet yang meraih medali di PON Aceh Sumut, namun untuk tahap selanjutnya adalah atlet dari pantauan Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Jatim yang berhasil meraih prestasi di ajang Kejurnas, Kejurda, Porprov maupun event lainnya," kata Satriyono.

Sumber: