Anugerahkan Reka Karsa Cipta 2025, Wali Kota Pasuruan Dorong Inovasi Berkelanjutan

Selain penyerahan penghargaan, Wali Kota Pasuruan juga meninjau pameran karya inovasi peserta sekaligus meluncurkan aplikasi e-APIK, sebuah inovasi berbasis data yang dirancang untuk mendukung perencanaan pembangunan yang lebih akurat, transparan, dan berkeadilan.

“Melalui e-APIK, kami berharap peran dan keterlibatan semua pihak dapat terintegrasi menjadi bagian dari inovasi yang terus kita bangun bersama,” pungkasnya.

Selain para pemenang, sejumlah inovasi lain juga masuk dalam nominasi Anugerah Reka Karsa Cipta 2025. Untuk kategori Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik, nominasi diberikan kepada Ning Polsek dari Puskesmas Kandangsapi, Ayo MANCING dari Dinas Perikanan, SENSASI dari RSUD dr. R. Soedarsono, serta SIRIJAL dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

Pada kategori Pendidikan, nominasi meliputi Damar Resik 7 dari SMPN 7 Kota Pasuruan, Juwita Kirana dari SMPN 6 Kota Pasuruan, Jimat Anti Bullying dari SMPN 3 Kota Pasuruan, serta Pentas Gemilang dari SDN Purutrejo II.

Sementara kategori Umum diisi oleh Cookies Klepon karya Mokhammad Yamin Ilham dan Kartar Purwo AKSI karya Achmad Rofi’i.

Melalui penyelenggaraan Anugerah Reka Karsa Cipta 2025, Pemerintah Kota Pasuruan berharap semangat inovasi terus tumbuh di seluruh lini, baik dari OPD, sekolah, maupun masyarakat umum. Inovasi diharapkan tidak hanya berhenti pada penghargaan, tetapi menjadi solusi nyata bagi pembangunan daerah yang lebih baik, transparan, dan berkelanjutan. (kd/mh) 

Sumber: