Gempuran Persebaya Dipatahkan Penampilan Cemerlang Kiper Cahya Supriadi: Skor Kacamata di Babak Pertama
Striker Persebaya Mihailo Perovic duel udara dengan pemain PSIM Yogyakarta.-Anwar Hidayat-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Gempuran bertubi-tubi Persebaya SURABAYA di babak pertama Super League 2025/2026 berakhir sia-sia.
BACA JUGA:Starting Lineup Persebaya vs PSIM Yogyakarta di Pembuka Super League 2025/2026
Menjamu PSIM Yogyakarta di laga pembuka, pasukan Bajol Ijo dibuat frustrasi oleh kokohnya pertahanan lawan, terutama performa gemilang kiper timnas, Cahya Supriadi, yang tampil bak tembok raksasa. Skor 0-0 pun menjadi hasil sementara.

Mini Kidi--
Sejak peluit awal ditiup, tim asuhan Eduardo Perez Moran langsung menggebrak. Kombinasi maut dari sayap, yang digalang oleh Malik Risaldi dan Mihailo Perovic, terus menerus mengancam gawang PSIM.
BACA JUGA:Hadapi PSIM Yogyakarta, Risto Mitrevski Yakin Persebaya Meraih Kemenangan Perdana
Peluang emas tercipta berkali-kali, namun selalu berhasil dimentahkan oleh Cahya. Penyelamatan-penyelamatan krusial kiper muda ini membuat para penyerang Persebaya gigit jari.

Pemain Persebaya Malik Risaldi mengancam gawang PSIM Yogyakarta yang dijaga Cahya Supriadi.-Anwar Hidayat-
Di sisi lain, meski lebih banyak tertekan, PSIM juga sesekali melancarkan serangan balik yang menguji lini belakang Persebaya. Beruntung, Ernando Ari juga tampil sigap dan berhasil mengamankan gawangnya. Solidnya duet bek Dime Dimov dan Risto Mitrevski juga menjadi kunci pertahanan Green Force.
BACA JUGA:Antangin Kembali, Sponsor Multiyears Persebaya Sampai 2028
Hasil buntu di babak pertama ini menjadi tantangan besar bagi pelatih Eduardo Moran.
BACA JUGA:Persebaya Jumpa PSIM di Laga Perdana: Siap Tidak Siap Malam Ini Pembuktiannya!
Di ruang ganti, ia harus segera meracik strategi baru, mungkin dengan melakukan pergantian pemain, untuk memecah kebuntuan dan mengamankan kemenangan perdana di kandang. (yat)
Sumber:



