11 Pelatih Wanita Siap Bersaing, Jadi Rekor Terbanyak
--
“Kami dari Komisi X DPR RI sangat mengapresiasi berbagai kegiatan positif bagi anak muda yang diselenggarakan DBL Indonesia. Termasuk Kopi Good Day DBL Camp ini. Kami yakin, dengan liga basket pelajar yang masif dan konsisten selama 20 tahun, serta pelatihan basket yang begitu selektif seperti DBL Camp ini, basket Indonesia makin maju ke depan. Permintaan saya, DBL Indonesia juga perhatikan cabang olahraga lainnya,” ujar Ade Rossi Chaerunnisa, anggota Komisi X DPR RI.
BACA JUGA:Honda DBL Camp 2022 Diikuti 234 Campers dari 22 Provinsi
DBL Camp sendiri konsisten diselenggarakan DBL Indonesia sejak 2008. Pelatihan basket pelajar terbesar ini telah menjadi panggung, sekaligus menghubungkan mimpi anak-anak muda Indonesia dalam menapak karier ke depan mereka, baik di basket, maupun non basket.
BACA JUGA:DBL Indonesia Dipercaya Helat Kejuaraan Atletik Pelajar Jatim
Dari panggung Kopi Good Day DBL Camp inilah setiap tahunnya selalu muncul talenta berbakat dari berbagai penjuru daerah di Indonesia. Program ini pun akhirnya menjadi semacam talent scouting untuk timnas, klub profesional, maupun tim basket perguruan tinggi. Dengan begitu, keberadaan DBL Camp membuka pintu bagi para student-athlete untuk melanjutkan karier basket profesionalnya.
Di Kopi Good Day DBL Camp 2025 ini sebanyak 7 dari 131 campers putri bahkan sudah terpantau dan mendapat panggilan mengikuti Pelatnas Timnas U-16. Mereka disiapkan untuk tampil pada FIBA U16 Women’s Asia Cup SEABA Qualifiers 2025 di Hanoi, Vietnam, 11-18 Mei mendatang.
BACA JUGA:Wali Kota Gibran Puji Prokes Honda DBL Seri Jateng di Solo
Ketujuh campers putri itu adalah Azzahra Aisyah Yusuf (SMA Kharisma Bangsa Tangerang), Inez Angelina Welly (SMA BPK Penabur Cirebon), Fiorenza Celesta (Global Prestasi School Bandung), Chelsea Aurelia Adellyne Kustiawan (SMA 1 BPK Penabur Bandung), Jill Valentine Kurniawan (SMA Tritunggal Semarang), Joanne Giovanni (SMA St Louis 1 Surabaya), dan I Gusti Ayu Krisabella (SMAN 1 Denpasar).
Liga DBL tak hanya menjadi platform yang menghubungkan mimpi para student-athlete untuk menapak karier basket ke jenjang profesional atau timnas. Namun kompetisi yang sudah berjalan 20 tahun ini menurut Azrul terbukti mampu menghubungkan mimpi anak muda ke jenjang pendidikan ke perguruan tinggi atau karier non basket.
BACA JUGA:Dibuka Kapolda, Riau Series Jadi Seri Pembuka Lanjutan Honda DBL 2021-2022
Tiap tahunnya begitu banyak para pemain DBL yang mendapatkan kesempatan diterima masuk perguruan tinggi favorit melalui jalur beasiswa prestasi olahraga. Sultan Rafif Alfatih misalnya. Campers Kopi Good Day DBL Camp 2025 dari SMAN 1 Tangerang Selatan ini baru saja diterima di Universitas Brawijaya lewat jalur beasiswa.
Ada juga anak-anak DBL yang memanfaatkan prestasinya di basket sebagai jembatan mewujudkan mimpinya menembus sekolah-sekolah kedinasan. Saat ini di Kopi Good Day DBL Camp 2025 terdapat dua anak yang sedang menjalani juga tes masuk Akademi Militer (Akmil).
Dua anak itu adalah Alhafist Fidly (SMA Bukitinggi-DBL Padang) dan Rafi Bepasha (SMA 6 Jakarta-DBL Jakarta). Bahkan sebelum ini terdapat dua alumni DBL yang sukses menjadi lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) atau Adhy Makayasa.
Beri Kesempatan Campers Jajal Sepatu Basket Baru Buatan Indonesia AZA DBL PLAY
Sumber:



