Marak Maling Manhole di Surabaya, Ini Kata DSDABM
Windo Gusman Prasetyo. -Oskario Udayana-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pencurian penutup saluran (manhole cover) di Kota Surabaya marak terjadi. Kepala Bidang Drainase Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya, Windo Gusman Prasetyo, menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian dan beberapa pelaku telah berhasil ditangkap.
BACA JUGA:Wali Kota Surabaya Ancam Jebloskan Penjara Pencuri Manhole
"Beberapa kasus pencurian manhole cover di berbagai lokasi, termasuk di Jalan Bubutan, Jalan Diponegoro, dan Jalan Ahmad Yani, telah dilaporkan ke polisi dan sejumlah pelaku telah diamankan," ungkap Windo.
Mini Kidi--
Meskipun mengakui tingginya angka pencurian, Windo belum dapat merinci jumlah pasti laporan dan total kerugian yang ditimbulkan.
"Data pasti jumlah kejadian dan kerugian masih dalam proses penghitungan karena masih ada laporan baru yang masuk," jelasnya.
BACA JUGA:Marak Pencurian Penutup Saluran Air, Buchori: Lemahnya Pengawasan Pemkot Surabaya
Windo menyoroti keberanian para pelaku yang beraksi di tempat-tempat ramai.
"Kita belum mengetahui pasti motifnya, apakah penutup saluran tersebut dijual kembali atau digunakan untuk keperluan lain," tambahnya.
BACA JUGA:Pasca Penutup Saluran Dicuri: Tingkatkan Pengawasan dan Tangkap Pelaku
Pihak DSDABM Surabaya akan terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengungkap kasus ini dan mencegah kejadian serupa terulang.
BACA JUGA:Satpol PP Koordinasi dengan Polisi Tangkap Maling Penutup Saluran di Gunung Anyar
"Kami imbau masyarakat Surabaya ikut menjaga penutup saluran agar tidak dicuri dan melaporkan ke polisi," pungkas Windo. (rio)
Sumber:
- Share:
