Sejumlah Fakta Kasus Satreskoba Polrestabes Surabaya Salah Gerebek, Ngaku Teman hingga Dipaksa Minta Maaf
Anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya ketika salah menggerebek rumah di Dukuh Kupang Timur.-Faisal Danny-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Kasus salah gerebek yang dilakukan anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya terhadap Dwi Purnama Wijaya alias Ipung di Dukuh Kupang Timur terus berlanjut. Ipung berharap, pihak berwajib menindak dengan tegas keempat oknum polisi itu.
BACA JUGA:Anggota Satresnarkoba Salah Gerebek, Kapolrestabes Surabaya: Tanya ke Kasat!
Sejumlah fakta pun terungkap dalam kasus salah gerebek terhadap Ipung. Saat Ipung sedang santai di rumah, satu dari empat anggota polisi yang mengendarai motor sport merah berhenti di depan rumahnya.

--
Polisi itu, mengenakan kaus biru dengan jaket abu-sabu dan mengenakan ransel. Mendapati ada orang tidak dikenal, Ipung keluar rumah untuk mengecek pria yang belakangan diketahui merupakan anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya.
Dalam obrolan itu, polisi tersebut mengaku sebagai teman Ipung. "Tiba-tiba satu orang datang ke rumah dan mengaku sebagai teman saya," tegas Ipung.
BACA JUGA:Insiden Salah Gerebek, Pakar Hukum Pidana: Satreskoba Polrestabes Surabaya Ganggu Citra Polri
Ipung lalu membukakan pagar rumahnya. Gerak-gerik aneh mulai terlihat. Ketika Ipung berbalik badan, polisi itu langsung masuk ke dalam teras. Terlihat, polisi itu memegang erat telapak tangan Ipung dan memeluk seperti laiknya polisi bertindak.
Tidak berselang lama, muncul empat pria yang juga mengaku polisi. Mereka bahkan menunjukkan surat tugas dan identitas kepolisian. Keempat polisi itu, rata-rata mengenakan baju serba gelap. Salah satu dari mereka juga membawa ransel hitam.
BACA JUGA:Kisah Pilu Ibu Dukuh Kupang Timur Lihat Anak Digerebek dan Dituduh Jadi Pengguna Narkoba
"Tak lama lalu disusul empat orang lainnya yang juga mengaku polisi. Lengkap dengan surat dan identitas kepolisian. Berkali-kali menanyakan apakah saya menggunakan narkoba. Saya jawab tidak," tandas Ipung.
BACA JUGA:Anggota Salah Gerebek, Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya: Nggak Ada yang Salah
Tak puas dengan pengakuan Ipung, kelima polisi tersebut lantas meminta HP Ipung untuk diperiksa. Tak terima dengan hal itu, Ipung pun berupaya menanyakan pelapor dalam kasus itu. Namun, polisi tersebut berdalih menghargai privasi pelapor.
"Mereka memeriksa HP dan kamar saya. Namun tidak menemukan bukti apa pun.
Sumber:



