umrah expo

Seragam Gratis di Jombang Tetap Berlanjut, Tahun 2026 Ditambah Pramuka

Seragam Gratis di Jombang Tetap Berlanjut, Tahun 2026 Ditambah Pramuka

Sekdakab Jombang, Agus Purnomo--

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten JOMBANG memastikan bahwa program bantuan seragam gratis bagi peserta didik baru tetap akan dilanjutkan pada tahun 2026. Kepastian ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten JOMBANG, Agus Purnomo, yang menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pemenuhan kebutuhan dasar pendidikan bagi masyarakat.

Agus menjelaskan, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp18 miliar untuk mendukung pelaksanaan program tersebut. Bantuan seragam gratis ini diperuntukkan bagi siswa baru di jenjang SD/MI dan SMP/MTs, baik di sekolah negeri maupun swasta.

BACA JUGA:Cegah Perceraian, ASN Pemkab Jombang Tekankan Pentingnya Harmoni Keluarga


Mini Kidi--

“Untuk program seragam gratis tetap dibagikan. Anggaran yang disiapkan sebesar 18 miliar,” ungkapnya.

Berbeda dari tahun sebelumnya, Pemkab Jombang melakukan penyempurnaan pada jenis seragam yang dibagikan. Jika pada tahun sebelumnya peserta didik hanya menerima seragam nasional, maka pada tahun 2026 mendatang pemerintah juga akan menambah seragam pramuka sebagai bagian dari paket bantuan.

BACA JUGA:Pemkab Jombang Gandeng Pegiat Literasi Budayakan Membaca Nyaring

“Seragam gratis yang sebelumnya hanya seragam nasional, tahun 2026 nanti akan dibagikan seragam nasional dan pramuka,” jelas Agus.

Penambahan ini dilakukan sebagai upaya memastikan seluruh siswa baru memiliki kelengkapan seragam sesuai ketentuan nasional dan kebutuhan aktivitas sekolah.

Agus menambahkan, anggaran Rp18 miliar itu tidak hanya digunakan untuk pengadaan kain, tetapi juga mencakup biaya jahit, sehingga seragam yang dibagikan nantinya sudah dalam bentuk jadi dan siap dipakai.

BACA JUGA:Mutasi Pemkab Jombang Jilid II, Satu Pejabat Kembali Dilantik

“Anggaran tersebut juga untuk ongkos jahit. Sehingga dibagikan dalam bentuk seragam,” ujarnya.

Dengan demikian, orang tua tidak perlu lagi mengeluarkan biaya tambahan untuk menjahit seragam anak-anaknya. “Ini diharapkan dapat semakin meringankan beban masyarakat, khususnya menjelang tahun ajaran baru,” paparnya.

Program seragam gratis ini menjadi salah satu bentuk perhatian Pemkab Jombang terhadap pemerataan akses pendidikan serta upaya mengurangi disparitas antar-peserta didik. “Pemerintah memastikan program ini akan terus dievaluasi dan dikembangkan agar manfaatnya semakin dirasakan masyarakat,” pungkasnya.(war)

Sumber: