umrah expo

Golkar Jatim Beri Kepedulian dan Doakan Korban Ponpes Al-Khoziny

Golkar Jatim Beri Kepedulian dan Doakan Korban Ponpes Al-Khoziny

Golkar Jatim Beri Kepedulian dan Doakan Korban Ponpes Al-Khoziny Surabaya, Memorandum Partai Golkar Jawa Timur menggelar salat ghaib dan tahlil untuk para korban runtuhnya musola di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo. Kegiatan dilaksanakan serentak--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Partai Golkar Jawa Timur menggelar salat ghaib dan tahlil untuk para korban runtuhnya musola di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo. Kegiatan dilaksanakan serentak di seluruh DPD kabupaten/kota se-Jawa Timur, dipusatkan di Masjid Al-Mujahidin Golkar, Jalan Ahmad Yani 311, Surabaya.

BACA JUGA:Bocah 13 Tahun Jadi Korban Tewas dalam Insiden Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny


Mini Kidi--

Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, H Ali Mufthi, mengatakan kegiatan doa bersama ini merupakan bentuk empati dan kepedulian kader terhadap para santri dan masyarakat yang menjadi korban musibah.

“Ini bentuk solidaritas dan doa bersama bagi korban di Ponpes Al-Khoziny. Saya instruksikan seluruh jajaran Partai Golkar di Jawa Timur melaksanakan salat ghaib,” ujarnya.

Salat ghaib dilaksanakan sebagai wujud rasa empati terhadap korban bencana yang terjadi di Ponpes Al-Khaziny, Sidoarjo. “Mudah-mudahan doa seluruh elemen Golkar di Jatim untuk para korban diterima Allah SWA sebagai Sahid. Seseorang yang meninggal karena menuntut ilmu insyaAllah mati Sahid,” tutup Ali Mufthi.

BACA JUGA:Hari ke-8 Tragedi Maut Ponpes Al Khoziny, 17 Jenazah Sudah Teridentifikasi

Seperti diketahui, tragedi runtuhnya bangunan di Pondok Pesantren Al-Khoziny terjadi pada Jumat 29 September 2025 sore di Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Berdasarkan data terbaru Basarnas dan BNPB, hingga Minggu malam, 5 Oktober 2025 jumlah korban meninggal dunia mencapai 45 orang, sementara 104 orang lainnya selamat, sebagian di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan operasi pencarian dan evakuasi korban ambruknya musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, diperpanjang hari ini. Pihaknya menduga masih ada sekitar 20 jenazah korban yang masih terjebak di lantai dasar bangunan. Pihaknya menargetkan, seluruh korban bisa ditemukan.

"Kita akan lanjutkan operasi hingga tuntas. Harapannya seluruh korban sudah bisa dievakuasi,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Kapusdalops) BNPB, Kolonel Inf Hery Setiono. (day)

Sumber: