Wagub Emil Sampaikan Pesan Khofifah Apresiasi Muswil VI PKS Jatim

Wagub Emil Sampaikan Pesan Khofifah Apresiasi Muswil VI PKS Jatim

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Partai Keadilan Sejahtera --

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, Wagub Emil mengapresiasi PKS.

Emil hadir mewakili Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang berhalangan karena tengah mendampingi keluarga usai berpulangnya salah satu kerabat dekat.

BACA JUGA:Wagub Emil Tegak Lurus Intruksi Presiden Prabowo Tindak Tegas Tambang Ilegal


Mini Kidi--

Dalam sambutannya, Emil menyampaikan permohonan maaf dari Khofifah yang sejatinya sudah menjadwalkan hadir langsung.

“Ibu Gubernur sudah memprioritaskan hadir di Muswil PKS. Namun karena ada takdir Allah, beliau harus mendampingi keluarga yang sedang berduka. Beliau menitipkan salam hangat dan doa terbaik untuk seluruh keluarga besar PKS Jawa Timur,” kata Emil.

Emil menegaskan, kehadirannya bukan sekadar mewakili, tetapi menjadi bukti keseriusan Gubernur Jawa Timur untuk menjaga komunikasi dan kebersamaan dengan PKS.

BACA JUGA:Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Bertemu Sri Sultan Perkuat Kolaborasi Pariwisata Terpadu Jatim-DIY

“Percayalah, kehadiran saya di sini adalah kehadiran Ibu Gubernur. Beliau berpesan agar PKS terus memberikan kontribusi nyata dalam mengawal pembangunan Jawa Timur,” ucapnya.

Di hadapan jajaran pengurus DPTW yang baru dilantik, dan DPD PKS se-Jawa Timur yang diundang dalam kegiatan itu, Emil mengapresiasi soliditas dan regenerasi kepemimpinan PKS yang disebutnya berjalan efektif dan efisien.

Ia juga menyampaikan selamat atas dikukuhkannya pengurus DPW PKS Jawa Timur periode 2025–2030 yang dipimpin Bagus Prasetia Lelana.

BACA JUGA:Tanpa Bebani APBD, Wagub Emil Komitmen Kawal Investasi dari Jepang

“PKS membuktikan diri sebagai partai politik yang konsisten menjaga eksistensinya sejak berdiri hingga kini. Regenerasinya berjalan baik, organisasinya tertata, dan kontribusinya nyata untuk masyarakat. Ini adalah modal penting bagi perjalanan demokrasi kita menuju Indonesia Emas 2045,” ujar mantan Bupati Trenggalek itu.

Menurut Emil, tantangan bangsa ke depan semakin kompleks, mulai dari dinamika global, perubahan pola konsumsi masyarakat, hingga tantangan pemerataan pendidikan. Karena itu, ia menilai sinergi antara pemerintah dan partai politik, termasuk PKS, sangat dibutuhkan.

Sumber:

Berita Terkait