Balita Terluka saat Dititipkan di Daycare, Keluarga Diminta Cari Rekaman CCTV Sendiri
Korban EJ mengalami luka di wajah--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Polda Jatim masih mendalami pelaporan dugaan penganiayaan terhadap EJ, balita berusia satu tahun asal Sidoarjo. Dalam proses penyelidikan, orang tua korban, SR dan DF sempat diminta mencari rekaman CCTV secara mandiri oleh pihak kepolisian.
Purnama, Kuasa hukum korban menyebut, bahwa orang tua EJ diminta untuk mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Hal itu, dimaksudkan untuk menguatkan laporan yang diajukan pada 5 Juni lalu terkait dugaan penganiayaan di lokasi itu.
”Ada statement dari pihak penyidik yang lama kalau pihak keluarga ini diminta untuk membantu mencari bukti. Lewat CCTV yang ada di Daycare,” ungkap dia.
BACA JUGA:Tanamkan Nasionalisme, Siswa SPN Polda Jatim Bagikan 800 Bendera dan Bansos Lewat Ekspedisi Darat

Mini Kidi--
Permintaan tersebut sempat menimbulkan kebingungan pada pihak keluarga sebagai pelapor. Mengingat di ruangan penitipan yang menjadi lokasi kejadian tidak tersedia kamera CCTV.
Akan tetapi hal itu sudah ditindaklanjuti oleh Propam. Pihak Propam, kata Purnama, menyambut pada pihak keluarga bahwa mereka telah melakukan evaluasi terkait permintaan dari penyidik tersebut.
”Namun pernyataan itu sudah direspons propam. Pihak propam menyampaikan sudah ada evaluasi terkait pernyataan tersebut,” sambung Purnama.
BACA JUGA:Ditlantas Polda Jatim Ajak Pengguna Jalan Beri Penghormatan Bendera Merah Putih
Sebelumnya, nasib pilu dialami J, balita berusia 1 tahun asal Sidoarjo. Wajahnya penuh luka diduga akibat digigit teman bermain saat berada di tempat penitipan anak atau daycare di Surabaya Timur.
Ayah korban, SR menceritakan inisiden itu terjadi pada 4 Juni 2025. Saat itu, ia dan sang istri mengantar korban ke daycare kawasan Rungkut sekitar pukul 06.10. SR mengaku, sudah berlangganan daycare itu sejak enam bulan sebelum kejadian.(fdn)
Sumber:



