MUI dan Disnaker Gresik Teken MoU Jamin Hak Beribadah Pekerja di Kantor

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) GRESIK menjamin hak pekerja untuk beribadah baik di kantor pemerintahan maupun perusahaan. Hal itu ditegaskan melalui perjanjian tanda tangan MoU antara MUI dan Disnaker GRESIK. 

Tanda tangan nota kesepahaman itu telah dilaksanakan oleh Ketua MUI Gresik KH. Ainur Rofiq dan Kepala Disnaker Gresik Zainul Arifin di Kantor MUI Gresik. 

BACA JUGA:Cegah Residivisme, MUI Ajak Rutan Gresik Dirikan Pesantren Pascalapas

Mini Kidi--

Zainul Arifin mengatakan, kerja sama itu menjawab kegundahan pihaknya terkait persoalan jaminan hak ibadah pekerja di Kota Pudak selama ini. Baik bagi kalangan pegawai pemerintahan maupun karyawan perusahaan. 

“Alhamdulillah kami telah meneken MoU dengan MUI Gresik pada 31 Oktober kemarin. Para Kiai dari MUI mengajak diskusi terkait jaminan hak beribadah para pegawai di kantor pemerintahan dan karyawan di perusahaan,” ujarnya, Senin 3 November 2025.

BACA JUGA:MUI Gresik Kecam Tayangan Televisi yang Rendahkan Kiai dan Pesantren

Zainul menjelaskan,  hak beribadah para karyawan sebenarnya telah dijamin dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Serta Perda Kabupaten Gresik Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan.

Sebagai turunan Perda Gresik No 7/2022, akan disusun Peraturan Bupati (Perbup), yang mengatur tentang hubungan industrial. Di dalamnya akan diatur pula hubungan antara perusahaan dan karyawan, termasuk aturan terkait jaminan hak peribadatan. 

Meski demikian, ia mengaku Disnaker tak dapat berjalan sendiri dalam menjamin terlaksananya aturan tersebut. Kerja sama dengan MUI pun menjadi angin segar dalam menjamin pelaksanaan hak beribadah pekerja. 

BACA JUGA:Respons Tuntutan Warga, Disnaker Gresik Pastikan Serapan Tenaga Kerja 60 Persen di KEK JIIPE

Dalam MoU tersebut, kerja sama juga meliputi perjanjian dalam hal Penyusunan Panduan Peribadatan di Kantor Pemerintah dan Perusahaan. Zainul menilai, MUI punya peran penting dalam menjamin kesempurnaan peribadatan pekerja di kantor. 

"Disnaker memang tidak bisa berjalan sendiri. Disnaker bertugas menjamin pelaksanaan sesuai peraturan perundang-undangan, kalau MUI bisa terkait menjamin kesempurnaan peribadatan," tuturnya. 

Sementara itu, Ketua Umum MUI Gresik KH. Ainur Rofiq Thoyyib mengatakan, kerjasama itu dilatarbelakangi oleh adanya perusahaan yang mencoba membatasi ibadah para karyawan. 

Sumber: