Kapolresta Banyuwangi Hadiri Haul Masyayikh di Ponpes Darussalam Blokagung

BANYUWANGI, MEMORANDUM.CO.ID - Ribuan jamaah memadati halaman Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Tegalsari, Banyuwangi, Minggu 19 Januari 2025

Mereka hadir untuk mengikuti rangkaian kegiatan Haul Masyayikh Ponpes Darussalam Blokagung, memperingati 35 tahun wafatnya KH Muhtar Syafaat Abdul Ghofur, 43 tahun wafatnya Ny Hj. Siti Maryam Syafaat, dan 26 tahun wafatnya Ny Hj. Siti Musyawaroh Syafaat.

Acara juga dirangkaikan dengan khataman Kitab Ihya' Ulumuddin ke-25 dan Tafsir Jalalain ke-24, menghadirkan pembicara utama Dr. KH Ghofur Maimun dari Sarang, Rembang, Jawa Tengah.

BACA JUGA:Polresta Banyuwangi Kirim Ratusan Personel Pengamanan Pengajian Gus Idham di Muncar

Rais Ponpes Darussalam Blokagung, KH A. Hisyam Syafaat, dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang dihadiri lebih dari 20.000 jamaah, termasuk tokoh ulama, pejabat daerah, dan alumni ponpes. 

“Semoga haul ini membawa berkah dan menguatkan tali silaturahmi antara umat Islam, khususnya keluarga besar Ponpes Darussalam Blokagung,” ujar beliau.

Sejumlah pejabat turut hadir dalam acara tersebut, di antaranya Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra,S.I.K., M.Si., .M.H.,  Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh. Joko Supoyo, serta Wakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah. 

BACA JUGA:Kapolresta Banyuwangi Jalin Silaturahmi dengan IPSI, Bahas Sinergi dan Pengembangan Pencak Silat

Selain itu, sejumlah pengasuh pesantren besar di Banyuwangi dan sekitarnya juga tampak hadir.

Acara berlangsung khidmat, dimulai dengan sholawatan, pembacaan tahlil, dan penyampaian mau'idlotul hasanah oleh KH Ghofur Maimun.

Seluruh rangkaian berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh suasana religius.

BACA JUGA:Ciptakan Harkamtibmas Kondusif, Polresta Banyuwangi Patroli Gabungan Antisipasi Balap Liar

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, pihak panitia mengagendakan acara musik bersama Denny Caknan pada Rabu, 22 Januari 2025, di Lapangan Pondok (Lapon) Darussalam.

Acara tahunan ini menjadi momen istimewa bagi para santri, alumni, dan masyarakat sekitar untuk mengenang perjuangan para pendiri pesantren, sekaligus memperkuat ikatan alumni.(hms/day)

Sumber: