SURABAYA, MEMORANDUM - HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan dapat berkembang menjadi AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome).
HIV dapat menular melalui berbagai cara, seperti hubungan seksual tanpa kondom, penggunaan jarum suntik bekas, dan dari ibu ke anak selama kehamilan, persalinan, atau menyusui.
Berikut 5 hal yang harus dihindari untuk mencegah penularan HIV:
1. Hubungan Seksual Tanpa Kondom:
Hubungan seksual tanpa kondom adalah cara utama penularan HIV. Kondom lateks yang digunakan dengan benar dapat secara signifikan mengurangi risiko penularan HIV.
BACA JUGA:Pemkab Mojokerto Targetkan Nol Penyintas Baru HIV/AIDS di Tahun 2030
2. Penggunaan Jarum Suntik Bekas:
Berbagi jarum suntik bekas, terutama untuk penggunaan narkoba, merupakan cara utama penularan HIV. Hindari penggunaan narkoba suntik dan gunakan jarum suntik sekali pakai.
3. Kontak dengan Darah atau Cairan Tubuh Terkontaminasi:
HIV dapat menular melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh terkontaminasi, seperti sperma, vagina, dan air susu ibu. Hindari kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh orang lain, dan gunakan sarung tangan dan pelindung diri lainnya saat menangani darah atau cairan tubuh.
4. Ibu Hamil, Bersalin, atau Menyusui yang Terinfeksi HIV:
HIV dapat menular dari ibu ke anak selama kehamilan, persalinan, atau menyusui. Ibu hamil yang terinfeksi HIV harus mendapatkan pengobatan untuk mencegah penularan ke anak.
5. Tidak Melakukan Pemeriksaan HIV:
Mengetahui status HIV Anda penting untuk mencegah penularan kepada orang lain. Lakukan pemeriksaan HIV secara rutin, terutama jika Anda memiliki risiko tinggi terpapar HIV.