INGGRIS-Arsenal pesta gol ke gawang Chelsea dilanjutan Liga Utama Inggris, Rabu dinihari WIB, 24 April 2024. Ben White dan Kai Havertz masing-masing mencetak brace dan satu gol lainnya dicetak oleh Leandro Trossard.
Kemenangan juga membuat Meriam London ini memimpin klasemen sementara dengan 77 poin. Disusul Liverpool di urutan kedua dengan 74 dan Manchester City dengan 73 poin.
Manajer Chelsea Mauricio Pochettino mengakui timnya menyerah tetapi berusaha membela para pemainnya dengan bersikeras beberapa pemain hebat permainan memiliki hari libur yang sama.
BACA JUGA:Bank UMKM Jatim Siapkan Langkah Strategis Hadapi Tantangan Perbankan
Bagi The Blues Chelsea, ini menjadi kekalahan terburuk mereka dalam derby London sejak Maret 1986.
"Kami berbicara di babak pertama tentang bagaimana tidak mungkin memulai permainan seperti ini," kata Pochettino seperti dilansir ESPN.
BACA JUGA:Motor Listrik Volta Lebih Hemat: Sekali Nge-charge Rp 2.300 Bisa Dipakai 60 KM
Menurutnya, timnya juga memulai babak kedua dengan cara yang buruk lagi. “Kami kebobolan dua gol dan pada saat ini, tim menyerah. Kami tidak ada dalam permainan,” sebutnya.
Ditanya apakah penyerahan diri itu membuatnya mempertanyakan karakter beberapa pemainnya, Pochettino melanjutkan: "Tidak, itu bukan karakternya,” sambungnya.
BACA JUGA:Buka Sosialisasi PBB-P2 Tahun 2024, Ini yang Disampaikan Pj Bupati Jombang
"Saya bermain sepak bola dan saya berada dalam situasi yang sama dengan pemain besar, pemain berpengalaman. Saya bermain dengan (Diego) Maradona, saya bermain dengan Ronaldinho, saya bermain dengan (Gabriel) Batistuta. Di beberapa bagian musim, hal-hal seperti ini terjadi. bisa terjadi dan Anda berkata 'ya, orang-orang yang berada di puncak, menyerahlah,” bebernya.
BACA JUGA:Wolves Vs Arsenal 0-2: The Gunners Rebut Puncak Klasemen Liga Utama Inggris
Kata dia, terkadang energi lawan menyerap terlalu banyak dalam tim. “Dalam situasi ini dan Anda tidak dapat menemukan sesuatu yang positif selama pertandingan dan hal seperti ini terjadi. Itu pasti akan terjadi pada tim yang berbeda,” lanjutnya.
Lebih lanjut Pochettino menjelaskan, timnya bermain bagus tiga hari sebelumnya.
"Standar kita tidak. Ketika kita mengalami hari-hari buruk, kita sangat buruk. Ketika kita baik, kita mampu melakukan segalanya. Ini adalah hal lain yang perlu kita sadari bahwa kita perlu meningkatkannya untuk laga selanjutnya,” pungkasnya. (*)