SURABAYA, MEMORANDUM - Menyongsong pemilihan kepala daerah (Pilkada) mendatang, DPC PDI Perjuangan Surabaya berencana melakukan penjaringan kandidat bakal calon wali kota dan wakil wali kota.
Wakil Sekretaris PDI-P Surabaya Achmad Hidayat mengatakan, penjaringan ini dilakukan untuk menentukan sosok yang layak maju pada kontestasi yang dihelat pada akhir November itu.
“Kita tetap akan melakukan penjaringan tetapi tunggu petunjuk dari DPD PDI-P Jatim,” katanya, Selasa, 23 April 2024.
Ada banyak nama yang layak dicalonkan maju di tubuh parpol berlambang banteng moncong putih ini. Sebut saja petahana, Eri Cahyadi dan Armuji. Lalu ada anak Mensos Risma, Fuad Bernardi.
BACA JUGA:Pilkada Surabaya, PDI Perjuangan Prioritaskan Usung Eri-Armuji
Kemudian sosok lain yang patut diperhitungkan yakni, Adi Sutarwijono, Baktiono, Budi Leksono hingga kader perempuan kompeten, Khusnul Khotimah.
Meski demikian, PDI-P Surabaya mengaku akan memprioritaskan Eri-Armuji sebagai bakal pasangan calon yang akan maju nantinya.
“Prioritas usulkan Eri-Armuji karena petahana,” tandas Achmad.
Achmad menjelaskan bahwa partai merasa puas dengan kinerja Eri-Armuji yang saat ini menjabat sebagai wali kota dan wakil wali kota Surabaya.
BACA JUGA:Pilkada Surabaya, PDI-P: Eri-Armuji Selaras
Pihaknya menilai, keduanya sukses membawa perubahan di Kota Pahlawan. Termasuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
“Memang ada hal yang harus disempurnakan, tapi keduanya sudah menyajikan yang terbaik,” kata dia.
Oleh sebab itu, tambah Achmad, PDI-P akan terus mengawal pemerintahan Eri-Armuji. Apalagi keduanya dinilai selaras dan memiliki visi-misi yang sama.
“Kami terus mengawal pemerintahan Eri-Armuji. Keduanya sangat selaras. Pak Eri sosok revolusioner dan berhasil membuat layanan masyarakat semakin terbuka lebar dan terintegrasi. Sedangkan Pak Armuji juga responsif dalam menampung aspirasi warga," tuturnya.
BACA JUGA:Pilkada Surabaya, Armuji Berpeluang Jadi Cawali