MEMORANDUM - Buah hala, atau Pandanus tectorius, merupakan tanaman tropis yang banyak ditemukan di wilayah pesisir Asia Tenggara dan Pasifik Barat. Buah ini terkenal dengan daunnya yang panjang dan berduri, serta aroma pandan yang khas.
BACA JUGA:Peluang Bisnis Budidaya Buah Naga di Indonesia, Manisnya Panen Menguntungkan
Buah hala berbentuk bulat dengan diameter sekitar 10-20 cm. Kulit buah hala berwarna hijau kekuningan dan memiliki aroma pandan yang khas. Daging buah hala berwarna putih dan memiliki rasa manis dan sedikit asam.
BACA JUGA:Fakta Menarik tentang Buah Naga yang Mungkin Belum Anda Ketahui
Namun, tahukah Anda bahwa hala bukan hanya menarik untuk dilihat dan dihirup aromanya? Daging buah hala yang berwarna putih ini ternyata bisa dimakan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
BACA JUGA:Tips Jitu Memilih Buah Naga Matang dan Berkualitas untuk Sajian Segar dan Manis
Buah hala sering ditemukan di daerah pantai berpasir dan hutan bakau di wilayah tropis dan subtropis. Buah hala tumbuh dengan baik di iklim yang hangat dan lembab, dengan curah hujan tahunan minimal 1.000 mm.
BACA JUGA:7 Manfaat Mengonsumsi Buah Setiap Hari, Simak Jika Tubuh Anda Ingin Sehat
Tanaman ini tahan terhadap kekeringan, angin kencang, dan tanah asin.
BACA JUGA:5 Cara Mengolah Buah Naga Menjadi Hidangan Segar dan Lezat
Amankah Buah Hala Dimakan?
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
Buah hala aman dimakan. Daging buah hala memiliki rasa manis dan sedikit asam yang menyegarkan. Buah ini kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin C, vitamin B6, kalium, dan magnesium.
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Stroberi untuk Kesehatan
Tips Memilih Buah Hala yang Matang: