JEMBER, MEMORANDUM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember bersama Bank Indonesia (BI) Jember menggelar penukaran uang menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Bertempat di Alun-alun Jember pada, Selasa 2 April 2024 pagi.
Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto, ST., IPU., menyampaikan, bahwa kegiatan hari ini dilakukan bersama bank Indonesia serta perwakilan OJK (otoritas Jasa Keuangan) untuk penukaran uang baru.
Menurut Hendy ada 11 perbankan yang diikutsertakan oleh pemerintah untuk melayani masyarakat dalam penukaran uang baru tersebut.
“Jatahnya per orang empat juta. Jika tidak kebagian di sini jangan khawatir karena ada sebelas (11) perbankan yang siap melayani penukaran uang baru, jika tidak terlayani pada hari ini bisa langsung ke bank- bank lain ada sebelas perbankan,” Jelas orang nomor satu di Jember ini.
BACA JUGA:Jelang Idulfitri 1445 Pemkab Jember Gelar Pasar Murah
Sebelum acara dimulai diawali dengan seremonial sambutan oleh kepala perwakilan BI Kabupaten Jember Gunawan serta Bupati Hendy Siswanto. Adapun tema pada acara ini, yakni Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Ramadhan Penuh Berkah.
Hendy mengimbau agar masyarakat bijak menggunakan rupiah dengan tidak berlebihan dalam membeli kebutuhan pokok.
“Untuk kebutuhan pribadi secukupnya saja. Kalau terjadi borong, maka terjadi problem stock kami akan berkurang nantinya. Karena kabupaten yang lain akan menirukan hal yang sama,” pungkas Hendy.
Sementara menurut Gunawan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kabupaten Jember menyampaikan, untuk penukaran uang hari ini ada sekitar seribu seratus penukar, yang sebelumnya sudah mendaftar melalui aplikasi si pintar website.pintar.bi.go.id.
“Mereka pasti akan mendapatkan sesuai dengan jumlah yang dipesan melalui aplikasi yang sudah dipesan dari sebelumnya,” ujar Gunawan.
Jatah per orang untuk penukaran uang baru kali ini lebih banyak dari pada tahun lalu. Per orang dijatah empat juta rupiah. “Masing-masing orang maksimum empat juta rupiah ini naik dari tahun sebelumnya, hari raya tahun lalu satu paket sebesar tiga juta delapan ratus,” ujar Gunawan.
”Kami yakin akan mendorong perekonomian Jember dan juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan rupiah dengan bijak supaya inflasi tetap aman,” pungkasnya.
Ditempat terpisah Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengatakan, "Kami mendukung penuh kegiatan Serambi ini. Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini dengan sebaik-baiknya dan selalu waspada terhadap peredaran uang palsu."
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan penukaran uang di luar tempat resmi yang telah ditentukan," tegas Kapolres.
Kegiatan Serambi ini akan berlangsung sehari tanggal 2 April 2024. Masyarakat dapat menukarkan uang pecahan baru harus mendaftar di website www.pintar.bi.go.id, dan membawa KTP Asli tidak boleh diwakilkan sebelum antri di mobil-mobil kas keliling yang tersedia di Alun-alun Jember dan di kantor-kantor bank yang telah ditunjuk. (eko)