BPKH Dorong Masyarakat Melaksanakan Haji Muda

Minggu 24-03-2024,14:36 WIB
Reporter : Biro Malang Raya
Editor : Ferry Ardi Setiawan

MALANG, MEMORANDUM - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mendorong masyarakat indonesia untuk melaksanakan ibadah haji di usia muda. Pasalnya, sekitar 85 persen pelaksanaan ibadah haji berupa aktivitas ibadah fisik.

BACA JUGA:Berangkatkan Jemaah Haji, Walikota Malang Pesan Jaga Niat dan Ikhlas

Apalagi, saat ini, antrean ibadah haji telah mencapai puluhan tahun. Dengan di usia yang belum terlalu lanjut, secara fisik cenderung lebih kuat. Sehingga risiko fatalitas, bisa dicegah sejak dini.

BACA JUGA:Managemen Waktu dan Kesehatan Paling Penting untuk Jamaah Haji

Anggota badan pelaksana BPKH Dr (C) Sulistyowati ME WMI CFP menyampaikan hal tersebut saat bakti sosial Ramadan, Ikatan Alumni SMAN 3 Kota Malang.

BACA JUGA:Bimbingan Manasik Haji, Wali Kota Sutiaji Harap Jemaah Khusyuk Beribadah dan Jaga Kesehatan

"Dengan berhaji muda, bisa meminimalkan risiko gangguan fisik. Karena itu, mumpung masih muda, segera saja mendaftar. Karena, antreannya cukup lama. Di Indonesia, antrean sudah mencapai sekitar 40 tahunan. Yang penting daftar dulu," terangnya, saat ditemui, Minggu 24 Maret 2024.

BACA JUGA:Jangan Ragu Laksanakan Haji dan Umroh

Apalagi lanjutnya, saat ini sudah banyak kemudahan. Mulai usia 12 tahun sudah untuk bisa melakukan pendaftaran,  hingga nominal setoran awal yang bukti terjangkau. Dan saat ini, sedang diajukan mekanisme pembayaran untuk meringankan para jemaah. Salah satunya, dengan cara menabung.

BACA JUGA:Tinggi, Permintaan Paspor Haji dan Umrah di Kantor Imigrasi Malang

"Selama ini kan, meknisme pembayaran hanya 2 kali. Setoran awal Rp 25 juta untuk mendapatkan nomor porsi dan pelunasan saat di tahun keberangkatan. Karena itu, sedang kami ajukan ke kementerian, agar bisa menabung. Sehingga tidak berat, saat pelunasan," lanjutnya.

BACA JUGA:Mengharukan, Wali Kota Malang Lepas Jemaah Calon Haji

Ia mengaku, di lembaga yang ia naungi, memang memberikan kemudahan dalam pembiayaan. Yakni melalui subsidi biaya haji. Dan hal ini, perlu untuk diketahui masyarakat luas. Termasuk di dalam memberikan bantuan  pembangunan fisik, seperti revitalisai masjid dan lainya.

BACA JUGA:Wali Kota Sutiaji Semangati Jemaah Calon Haji Kota Malang

Dalam kesempatan yang sama, sekaligus dilakukan simbolisasi penyerahan ratusan paket program bakti sosial Ramadan (pembagian paket bingkisan ramadan dan sembako). Nantinya, juga dilaksanakan operasi katarak gratis untuk masyarakat Jatim. Bekerjanya dengan para mitra mulai BMM, BMH, dan para penerima manfaat.

Kategori :